9 Hari Lagi - Sebelum Event Webinar Executive Forum: Strategi Sukses Memimpin Kampus dan Meningkatkan Kualitas Pendidikan Tinggi di Jawa Dimulai.

Selengkapnya
Kontak Kami

Dunia Kampus • 07 Dec 2021

Terkendala Reservasi Penomoran Ijazah Nasional (PIN)? Ini Solusinya!

Fadhol SEVIMA

SEVIMA.COM – Setiap periode wisuda, operator memiliki satu tugas khusus, yaitu melakukan reservasi dan pemasangan Nomor Ijazah Nasional untuk lulusan. Nomor ijazah Nasional ini digunakan untuk mengurangi praktek pemalsuan ijazah yang sering terjadi.

Ternyata, proses reservasi (pemesanan) dan pemasangan Nomor Ijazah Nasional dapat dilakukan sejak jauh hari sebelum mahasiswa lulus. Reservasi dan pemasangan dapat dilakukan ketika mahasiswa sudah memenuhi poin-poin validator.

Proses penomoran ijazah terdiri dari2 (dua) tahapan utama, yakni:

  1. Reservasi atau Booking nomor ijazah untuk calon lulusan; dan
  2. Pemasangan Nomor Ijazah dengan NIM calon lulusan;

Nomor Ijazah Nasional (NINA) terdiri dari 15 angka meliputi :

  • Kode Prodi (5 Digit) + Tahun Lulus (4 Digit) + No Urut (5 Digit) + Check Digit (1 Digit);
  • Data acuan menggunakan data yang dilaporkan perguruan tinggi ke PDDIKTI; dan
  • NINA akan dinyatakan berlaku apabila dapat di verifikasi melalui sistem verifikasi ijazah elektronik (SIVIL)

Baca juga : Tips Pengajuan & Reservasi PIN Ijazah 100% Berhasil!

Syarat Eligible untuk Reservasi Nomor Ijazah

  1. Maksimal Jumlah SKS per-semester adalah 24 SKS dan 9 SKS untuk semester pendek
  2. Minimal IPK calon lulusan D1, D2, D3, D4 dan S1 adalah 2.00, dan minimal IPK calon lulusan S2 dan S3 adalah 3.0
    Total SKS yang sudah di tempuh minimal untuk D1 = 24 SKS, D2 = 56 SKS, D3 = 96 SKS, D4 dan S1 = 120 SKS, S2 = 18S KS, S3 = 24 SKS
  3. Prodi harus terakreditasi aktif atau sedang dalam proses reakreditasi
  4. Profil mahasiswa di feeder sudah terisi lengkap, minimal yang bertanda bintang merah. Khusus untuk NIK wajib diisi 16 digit
  5. Tanggal masuk maba di history pendidikan harus menunjukkan tanggal yang sama dengan dengan angkatan masuk
  6. Masa studi paling lama untuk D1= 2 tahun, D2 = 3 tahun, D3 = 5 tahun, D4 dan S1 = 7 tahun, S2 = 4 tahun, dan S3 = 7 tahun
  7. Minimal sudah terlapor di Forlap/PDDikti untuk Mahasiswa Murni (Mahasiswa dengan status masuk : Peserta Didik Baru) dengan ketentuan D1 = 1x, D2 = 2x, D3 = 4x, D4 dan S1 = 6x, S2 = 3x dan S3 = 6x. Rumusnya adalah Masa studi paling lama di kurangi 1. contohnya S1 masa studi paling lama 7 tahun, maka jumlah minimal laporan adalah 7-1 = 6x laporan. Adapun diluar mahasiswa murni seperti mahasiswa dengan status masuk : Pindahan, Alih Jenjang, Lintas Jalur dll, minimal terlapor 1x

Baca juga : Tidak Lolos Perpanjangan Akreditasi Prodi Tahap 1? Ini Solusinya

Prosedur Pengajuan Nomor Ijazah Nasiona (PIN)

Seperti apa prosedur pengajuannya? Cek gambar berikut ini:

Meskipun proses reservasi Nomor Ijazah Nasional sudah sering dilakukan, tapi tidak sedikit pihak kampus yang mengalami kendala seperti:

– Calon lulusan tidak eligible karena SKS maksimum semester tidak memenuhi ketentuan
– Nama mahasiswa yang telah di reservasi tidak sesuai dengan yang ada di file calon lulusan
– Dan lain-lain

Maka berikut ini hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan reservasi Nomor Ijazah:

1. Pelaporan PDDIKTI sebaiknya rutin dilakukan setiap semester. Usahakan data aktifitas VALID.
2. Cek seluruh data mahasiswa yang terdata, baik di siakad PT maupun di PDDIKTI. Agar ketika terjadi kesalahan dapat segera diubah.

Bagaimana Jika Salah Input Data?

Bagaimana jika data yang anda masukkan terdapat kesalahan input? Jangan khawatir dulu. Operator atau admin kampus dapat melakukan pembatalan atau buat reservasi ulang data-data tersebut. Pembahasan lebih detail terkait pembatalan PIN ijazah bisa dibaca disini.

Baca juga : Tips Pengajuan & Reservasi PIN Ijazah 100% Berhasil!

Solusi Pengajuan & Reservasi PIN Ijazah 100% Berhasil

Kabar baiknya, bila anda masih ragu dalam penginputan data PIN tersebut, SEVIMA sebagai perusahaan konsultan dan pengembang teknologi informasi tata kelola manajemen kampus turut andil dalam upaya mengatasi permasalahan yang muncul dari berbagai perguruan tinggi. Salah satunya yaitu ketidaksesuaian data yang dapat menghambat aktivitas pendaftaran PIN.

Mengatasi hal itu, SEVIMA meluncurkan fitur simulasi proses pengajuan PIN di aplikasi siAkad Cloud yang berfungsi mempermudah operator atau admin kampus untuk meminimalkan kesalahan input data, terutama pada saat mendaftar PIN.

Dengan adanya fitur simulasi proses pengajuan PIN ini, seluruh perguruan tinggi diharapkan bisa mencapai 100% Eligible dalam pendaftaran Penomoran Ijazah Nasional (PIN). 200+ perguruan tinggi telah sukses melakukan pengajuan PIN Ijazah dengan bantuan siAkad Cloud, bagaimana dengan kampus Anda?

Tags:

-

Mengenal SEVIMA

SEVIMA merupakan perusahaan Edutech (education technology) yang telah berkomitmen sejak tahun 2004 dalam menyelesaikan kendala kerumitan administrasi akademik di pendidikan tinggi (Universitas, Sekolah Tinggi, Institut, Politeknik, Akademi, dll.) dengan 99% keberhasilan implementasi melalui SEVIMA Platform, segera jadwalkan konsultasi di: Kontak Kami

×