11 Hari Lagi - Sebelum Event Webinar Executive Forum: Strategi Sukses Memimpin Kampus dan Meningkatkan Kualitas Pendidikan Tinggi di Jawa Dimulai.

Selengkapnya
Kontak Kami

Dunia Kampus | Info SEVIMA • 22 Oct 2020

Tips Untuk Universitas Baru Agar Lancar Pelaporan PDDikti

Fadhol SEVIMA

SEVIMA.COM – Apakah Anda perguruan tinggi baru yang dituntut untuk melakukan pelaporan PDDikti? Kita tahu, adanya peraturan baru dari Dikti terkait dengan pelaporan data menggunakan web service Feeder Dikti, membuat kampus mau-tidak-mau harus mengikuti ‘aturan main’ dari Dikti tersebut.

Termasuk juga perguruan tinggi baru, tetap harus melaporkan, namun tidak banyak dari perguruan tinggi baru masih kesulitan untuk melakukan pelaporan bahkan tidak tahu sama sekali cara melaporkan datanya ke PDDikti. Oleh karena itu, penting bagi pihak perguruan tinggi baru untuk mengetahui beberapa tips berikut agar pelaporan dapat berjalan lancar.

Perhatikan 5 tips berikut agar proses pelaporan ke PDDikti menjadi lancar:

1. Kenali Apa Itu Aplikasi Forlap dan PDDIKTI Feeder

Penting bagi operator Perguruan Tinggi untuk mengetahui dan memahami betul apa itu Aplikasi Forlap dan PDDIKTI Feeder. Tak kenal makan tak sayang, peribahasa tersebut cocok untuk mengungkapkan tips yang pertama ini.

Forlap/PDDikti merupakan pusat data yaitu tempat untuk menampung seluruh data perguruan tinggi. Sedangkan PDDIKTI Feeder merupakan aplikasi yang di instal di masing-masing universitas atau perguruan tinggi untuk melakukan proses singkronisasi data. Instaler bisa didownload di laman forlap.dikti.go.id Bagaimana sudah paham? Kita lanjut ke tips yang kedua.

2. Pahami Petunjuk Teknis Penggunaan PDDIKTI Feeder

PDDIKTI Feeder berbeda dengan pendahulunya yaitu EPSBED, oleh karena itu petugas pelaporan di perguruan tinggi harus mempelajari lebih jauh petunjuk teknis pengunaan PDDikti Feeder dan data apa saja yang harus di laporkan.

Untuk tekis penggunaan operator kampus bisa membaca Buku Petunjuk penggunaan disini. SEVIMA juga pernah melakukan beberapa pelatihan terkait pengoprasian PDDikti Feeder di beberapa daerah di Indonesia diantaranya: Denpasar, Yogyakarta dan Surabaya, tujuannya tentu mendukung penuh suksesnya pelaporan data ke Forlap demi pendidikan di Indonesia yang lebih baik.

Baca juga:

3. Mempunyai Operator yang Faham IT

Karena peralihan dari EBSBED, maka perguruan tinggi butuh tenaga IT yang paham tentang pemrograman agar dapat menggunakan web service PDDIKTI. Dan bagi perguruan tinggi yang tidak mempunyai tenaga IT yang paham betul tentang pemrograman bisa meminta bantuan vendor yang sudah berpengalaman di bidang sistem informasi akademik dan pelaporan dikti. SEVIMA sebagai partner perguruan tinggi siap membantu para operator perguruan tinggi untuk memudahkan pelaporan ke PDDikti.

4. Gunakan Aplikasi Pendamping PDDIKTI Feeder

Kita tahu bahwa PDDikti Feeder ini juga dapat melakukan singkronisasi data secara realtime lebih baik daripada pendahulunya yaitu EPSBED. PDDIKTI Feeder belum mendukung proses input data melalui metode import file excel .xls maupun .csv. Tidak hanya itu, pada fitur hapus juga hanya dapat dilakukan satu per satu. Padahal data pelaporan perguruan tinggi bukanlah data yang sedikit mengingat jumlah civitas akademika yang dapat mencapai ribuan.

Oleh karena itu, diperlukan aplikasi pendamping PDDIKTI Feeder yang saat ini banyak dikembangkan oleh beberapa developer. SEVIMA juga turut andil disini, mengembangkan aplikasi pendamping SEVIMA ProFeeder yaitu aplikasi sebagai jembatan penghubung antara sistem akademik perguruan tinggi dengan PDDIKTI feeder. Kinerja SEVIMA ProFeeder akan memudahkan para operator Perguruan Tinggi dalam melakukan pelaporan akademik ke PDDIKTI karena SEVIMA ProFeeder akan melakukan penyesuaian data dengan SIAKAD Perguruan Tinggi, dan hanya dengan sekali “klik” bisa memindahkan data akademik dari sistem informasi Perguruan Tinggi ke aplikasi PDDIKTI Feeder.

5. Gunakan Sistem Informasi Akademik Kampus untuk Pelaporan

Bagi pergruan tinggi yang telah mempunyai sistem infromasi akademik sendiri bisa digunakan untuk pelaporan dengan syarat dapat terintegrasi dengan PDDikti, agar tidak melakukan entry data manual. Memang pengembangan sistem yang baru ini menjadi tantangan bagi perguruan tinggi untuk melakukan sinkronisasi data antara sistem informasi akademik yang ada dengan PDDIKTI Feeder. Solusi integrasi ini tidak bisa diabaikan oleh perguruan tinggi mengingat entry data manual akan sangat merepotkan. Melalui integrasi ini semua tahapan akan diproses oleh sistem sehingga mengurangi effort entry data manual.

Bagi perguruan tinggi baru yang belum mempunyai sistem informasi akademik, bisa menggunakan aplikasi SEVIMA GoFeeder, aplikasi ini dikhususkan untuk memudahkan pelaporan, GoFeeder juga sudah terintegrasi dengan PDDikti Feeder, jadi lebih memudahkan perguruan tinggi baru untuk pelaporan PDDikti.

Semoga membantu rekan-rekan perguruan tinggi baru yang ingin melakukan pelaporan, oh iya kami menyediakan grup untuk konsultasi terkait pelaporan ke PDDikti ini, bisa langsung bergabung di grup Facebook SEVIMA Community: SEVIMA Community

Tags:

-

Mengenal SEVIMA

SEVIMA merupakan perusahaan Edutech (education technology) yang telah berkomitmen sejak tahun 2004 dalam menyelesaikan kendala kerumitan administrasi akademik di pendidikan tinggi (Universitas, Sekolah Tinggi, Institut, Politeknik, Akademi, dll.) dengan 99% keberhasilan implementasi melalui SEVIMA Platform, segera jadwalkan konsultasi di: Kontak Kami

×