Hari ini - Event Webinar Executive Forum: Strategi Sukses Memimpin Kampus dan Meningkatkan Kualitas Pendidikan Tinggi di Jawa Dimulai.

Selengkapnya
Kontak Kami

Dunia Kampus • 17 Nov 2023

Tips Mudah Lakukan Manajemen Konversi Mata Kuliah Kampus Merdeka di Perguruan tinggi 

Liza SEVIMA

SEVIMA.COM – Implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di perguruan tinggi memang membawa perubahan besar bagi civitas akademika.  Di sisi lain, masih banyak perguruan tinggi yang mengalami kendala melakukan konversi mata kuliah program MBKM tersebut.

Oleh sebab itu, perguruan tinggi bisa mencari solusi agar manajemen konversi mata kuliah kampus merdeka ini bisa berjalan dengan baik. Kira-kira seperti apa? kendala apa saja yang akan ditemui? Simak ulasan di bawah ini. 

Kendala Konversi Nilai Matakuliah Kampus Merdeka

Sejak diluncurkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Nadiem Makarim pada tahun 2021 lalu, program MBKM terus dikembangkan. Namun, masih ada kendala yang dihadapi. Salah satunya adalah konversi mata kuliah pada perguruan tinggi.

Mata kuliah yang dikonversikan kerap kali mengalami kendala dikarenakan ada beberapa hal yang belum bisa terpenuhi, antara lain:

  • Proses konversi data belum terpenuhi

Nilai dari hasil program MBKM banyak yang belum diolah. Akibatnya nilai tersebut belum bisa dijadikan sebagai hasil nilai di akhir semester. 

  • Pengerjaan konversi nilai masih manual

Pengelolaan konversi nilai di perguruan tinggi rupanya masih banyak yang diolah secara manual. Proses seperti ini pasti membutuhkan waktu yang sangat lama. Belum lagi ada data nilai yang terselip atau hilang, maka akan menimbulkan permasalahan baru. 

  • Belum paham alur pengkonversian nilai

Lagi-lagi perguruan tinggi belum sepenuhnya paham bagaimana melakukan proses pengkonversian nilai dengan baik dan benar. Akibatnya, admin dan dosen masih bingung sendiri dalam melakukan proses pengkonversian nilai tersebut. 

Untuk mengantisipasi permasalahan di atas, Anda bisa mecari solusinya seperti di bawah ini. 

Tips Manajemen Konversi Mata Kuliah

Dikutip dari kanal Youtube Magang Studi Independen Bersertifikat (MSIB) dalam Sosialisasi Tips Konversi Mata Kuliah yang dibawakan oleh Dr. Agus Muji Santoso, M.Si, Duta Kampus Merdeka, ada beberapa tips melakukan manajemen konversi mata kuliah MBKM. Berikut adalah penjelasannya. 

  • Melakukan Rancangan Konversi Mata Kuliah Bersama Mahasiswa

Rancangan konversi mata kuliah dapat dilakukan dengan melibatkan mahasiswa. Perancangan dokumen konversi mata kuliah dipersiapkan sebelum mahasiswa melakukan magang dan setelah kegiatan magang. Setelah itu dokumen akan mudah dilaporkan untuk konversi. 

Misalnya saja saat proses Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB). Untuk mempermudah proses tersebut, pihak kampus bisa melakukan pengecekan dokumen terkait posisi mahasiswa pada kegiatan MSIB. Selain itu juga lakukan pengecekan pada rancangan mata kuliah. Pastikan juga CPL nomor berapa yang berhasil didapatkan. 

  • Memantau Kegiatan Mahasiswa Melalui Logbook

Kendala perguruan tinggi dalam konversi mata kuliah dan SKS adalah tidak menerima laporan mahasiswa secara jelas. Akibatnya hanya melihat secara objektif, sehingga kegiatan tidak relevan dengan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL). Oleh karena itu, baik dosen maupun koordinator perguruan tinggi disarankan untuk selalu melihat kegiatan mahasiswa melalui log book.

Konversi nilai seperti ini bisa dilihat pada portofolio mahasiswa saat mengikuti kegiatan tersebut dengan log book. Melalui portofolio tersebut, kampus bisa mengakuinya dengan melakukan konversi mata kuliah yang sesuai.

Melalui logbook ini pula, dosen dapat melihat komitmen dan pengembangan kompetensi yang dilakukan oleh mahasiswa sudah sampai mana. Dengan begitu, proses konversi akan menjadi lebih mudah. 

  • Membentuk RPS yang Tidak Kaku (Fleksibel)

Berbagai perguruan tinggi menganggap dokumen Rancangan Pembelajaran Semester (RPS) sebagai dokumen kaku yang wajib dipenuhi. Padahal, dokumen RPS harusnya bertumbuh dan lebih adaptif merespon kebutuhan mahasiswa.

Rancangan RPS harusnya memberikan kebebasan kepada mahasiswa untuk mengambil mata kuliah baik di program studi atau luar program studi, tepatnya di luar matakuliah wajib. Maka konversi mata kuliah yang dilakukan mahasiswa ketika magang pun menjadi lebih fleksibel dan tidak terikat pada dokumen RPS yang kaku

  • Melakukan Pemantauan dan Evaluasi Secara Berkala 

Seperti yang dijelaskan pada poin nomor 3, dokumen RPS selalu bertumbuh dan adaptif. Maka dalam proses kegiatannya, perguruan tinggi, dan dosen dapat melihat dan mengevaluasi kompetensi dan keterampilan mahasiswa untuk peningkatan CPL lebih baik lagi. 

Baca juga: Problematika dan Solusi Implementasi Kampus Merdeka di Perguruan Tinggi

Itu tadi tips manajemen konversi mata kuliah di perguruan tinggi yang dapat Bapak/Ibu dosen aplikasikan. Bagaimana? Sangat mudah untuk diaplikasikan bukan? Proses konversi tersebut akan menjadi lebih mudah jika Anda memanfaatkan SEVIMA Platform. Di dalam SEVIMA Platform sudah menyediakan modul MBKM yang fungsinya akan memudahkan Anda, salah satunya dalam mengelola konversi nilai MBKM. Tunggu apalagi? Yuk kunjungi  SEVIMA.COM ‘tuk dapatkan infomasi lebih lanjut!

Tags:

-

Mengenal SEVIMA

SEVIMA merupakan perusahaan Edutech (education technology) yang telah berkomitmen sejak tahun 2004 dalam menyelesaikan kendala kerumitan administrasi akademik di pendidikan tinggi (Universitas, Sekolah Tinggi, Institut, Politeknik, Akademi, dll.) dengan 99% keberhasilan implementasi melalui SEVIMA Platform, segera jadwalkan konsultasi di: Kontak Kami

×