Regulasi • 11 Dec 2024

Lebih Dekat dengan SPMI dan Urgensinya di Perguruan Tinggi

Seprila Mayang SEVIMA

Perguruan tinggi selalu menjadi cerminan baik buruknya implementasi pendidikan di Indonesia. Itulah mengapa, menjaga sistem penjaminan mutu pendidikan tinggi sangat penting untuk menjamin mutu pendidikan.

SEVIMA.COM- Dalam Permendikbudristek Nomor 53 tahun 2023 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi (SPM Dikti), Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) bertugas sebagai security standard untuk menjaga kualitas dan mutu di sebuah perguruan tinggi.

Perguruan tinggi dituntut terus untuk berbenah menjadi versi terbaik sesuai dengan standar yang berlaku. Karena perguruan tinggi menjadi salah satu cerminan baik buruknya implementasi pendidikan di Indonesia. Itulah mengapa, perguruan tinggi perlu menjaga mutu pendidikan secara terencana dan berkelanjutan.

Apa Itu SPMI?

Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) adalah rangkaian unsur dan proses yang saling berkaitan serta tersusun secara teratur dalam rangka menjamin dan meningkatkan mutu pendidikan tinggi di perguruan tinggi secara otonom. Seperti yang tertulis dalam Permendikbudristek Nomor 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.

Selain itu, pelaksanaan SPMI juga berlandaskan beberapa kebijakan, antara lain:

UU No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
Permendikbudristek No. 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi
Permenristekdikti No. 61 Tahun 2016 tentang PDDikti
Permendikbudristek No. 7 Tahun 2020 tentang Pendirian Perubahan Pembubaran PTN dan PTS
Peraturan BAN-PT No. 2 Tahun 2017 tentang Sistem Akreditasi Nasional Dikti
Peraturan Ban-PT No. 4 Tahun 2017 tentang Kebijakan Penyusunan Instrumen Akreditasi

Tujuan penerapan SPMI adalah untuk memelihara dan meningkatkan mutu pendidikan secara berkelanjutan di perguruan tinggi secara internal dalam mewujudkan visi misinya. Pelaksanaan SPMI di perguruan tinggi tidak hanya memenuhi kebutuhan internal saja, namu juga kebutuhan eksternal.

SPMI Sebagai Quality Assurance Perguruan Tinggi

Sistem penjaminan mutu layaknya quality assurance bagi seluruh perguruan tinggi di Indonesia. SPMI memiliki peranan penting dalam meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Di mana tidak hanya berpusat pada internal kampus saja, namun juga mempengaruhi penilaian akreditasi perguruan tinggi. Pada proses pengembangan SPMI perguruan tinggi perlu memerhatikan beberapa hal, di antaranya:

Kepatuhan terhadap kebijakan akademik, standar akademik, peraturan akademik, hingga manual mutu
Memastikan bahwa kompetensi lulusan sesuai dengan yang dirumuskan pada program studi
Menjamin mahasiswa memiliki pengalaman belajar sesuai dengan spesifikasi program studi
Perguruan tinggi memerhatikan program pendidikan dan penelitian sesuai dengan tuntutan masyarakat dan stakeholders lainnya

Baca juga: Faktor Psikologis Penjaminan Mutu

Implementasi SPMI yang Disarankan Kemendibudristek

SPMI merupakan sistem yang berjalan dalam satuan pendidikan secara otonom atau mandiri. Namun, dalam praktiknya tetap harus sesuai dengan regulasi yang ditetapkan untuk menjaga mutu dan kualitas pendidikan. Dalam pelaksanaannya, SPMI di perguruan tinggi berdasarkan siklus SPMI agar tercapainya Tridharma yang berkualitas.

Bagaimana Siklus Sistem Penjaminan Mutu Internal(SPMI)?

Mulanya siklus ini tertera pada UU Nomor 12 Tahun 2012, kemudian diperbarui dalam Permendikbudristek Nomor
53 Tahun 2023. Siklus SPMI memiliki lima tahapan yang dikenal sebagai PPEPP atau kepanjangan dari Penetapan, Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian, dan Peningkatan.

Implementasi SPMI di perguruan tinggi bisa dimulai dari:

Penetapan Standar Pendidikan Tinggi

Perencanaan SPMI menyusun dan menetapkan seluruh Dokumen SPMI, yaitu Dokumen Kebijakan, Dokumen Manual, Dokumen Standar Mutu, dan Dokumen Formulir yang digunakan dalam SPMI.

Pelaksanaan Standar Pendidikan Tinggi

Tahap pelaksanaan ini menerapkan isi dari semua dokumen SPMI yang telah disusun dan ditetapkan dalam perencanaan sebagaimana dimaksud pada tahap penetapan.

Evaluasi Pelaksanaan Standar Pendidikan Tinggi

Siklus ini merupakan tahap melakukan evaluasi dan pengendalian pelaksanaan SPMI, yaitu menemukan berbagai kekurangan dalam pelaksanaan SPMI. Evaluasi ini merupakan bagian penting dalam memastikan bahwa mutu pendidikan terjaga.

Pengendalian Pelaksanaan Standar Pendidikan Tinggi

Perguruan tinggi harus mengendalikan pelaksanaan standar SPMI yang telah ditetapkan. Tujuannya untuk memastikan bahwa mutu yang telah ditetapkan pada tahap sebelumnya tetap terjaga dan dilakukan secara konsisten.

Peningkatan Standar Pendidikan Tinggi

Tahap ini merupakan peningkatan standar pendidikan tinggi. Standar yang telah ditetapkan sebelumnya sebenarnya hanya sebagai langkah awal untuk memastikan peningkatan mutu pendidikan sesuai Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN-Dikti). Setiap tahapan siklus SPMI tersebut memiliki peran penting dalam memastikan sistem manajemen mutu perguruan tinggi secara otonom. Hadirnya siklus ini disesuaikan dengan kriteria dan acuan penyelenggaraan perguruan tinggi.

Meski diserahkan secara otonom, namun tertera pada Pasal 64 Permendikbudristek Nomor 53 Tahun 2023, penyusunan SPMI harus dilakukan dengan persetujuan berbagai senat perguruan tinggi dan persetujuan badan
penyelenggara bagi perguruan tinggi swasta.

Pentingnya Implementasi SPMI di Perguruan Tinggi

Perguruan tinggi sebagai lembaga pendidikan memiliki tanggung jawab besar untuk memberikan pelayanan pendidikan yang berkualitas melalui SPMI. Hadirnya SPMI diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap kualitas pendidikan di suatu perguruan tinggi.

Tak hanya itu, SPMI bisa juga disebut sebagai pondasi perguruan tinggi yang wajib diimplementasikan sesuai standar pendidikan tinggi. Dengan demikian, proses pengelolaan SPMI di perguruan tinggi bisa terlaksana sesuai dengan harapan. Begitu pun dengan akreditasi, diharapkan bisa berjalan sesuai dengan yang direncanakan.

Tags:

modul spmi sistem penjaminan mutu internal spmi

Mengenal SEVIMA

SEVIMA merupakan perusahaan Edutech (education technology) yang telah berkomitmen sejak tahun 2004 dalam menyelesaikan kendala kerumitan administrasi akademik di pendidikan tinggi (Universitas, Sekolah Tinggi, Institut, Politeknik, Akademi, dll.) dengan 99% keberhasilan implementasi melalui SEVIMA Platform, segera jadwalkan konsultasi di: Kontak Kami