Universitas Jenderal Achmad Yani (UNJANI) Raih Silver Winner Perguruan Tinggi yang Menghasilkan Guru Besar Terbanyak Tahun 2025 LLDIKTI IV

UNJANI berhasil meraih penghargaan SILVER WINNER untuk kategori Perguruan Tinggi yang Menghasilkan Guru Besar Terbanyak Tahun 2025.

Penghargaan ini merupakan wujud nyata komitmen UNJANI dalam peningkatan mutu akademik dan kualitas SDM dosen, sejalan dengan semangat “Transformasi Pendidikan Melalui Diktisaintek Berdampak.”

Terima kasih atas dedikasi seluruh civitas akademika UNJANI, khususnya para Guru Besar yang menjadi panutan. Semoga penghargaan ini dapat terus menjadi motivasi untuk terus berinovasi dan berkontribusi nyata bagi bangsa.

Tantangan Kompleks dalam Pengelolaan PDDIKTI

Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDIKTI) merupakan sistem nasional yang menyimpan seluruh data akademik, dosen, mahasiswa, hingga kurikulum di seluruh perguruan tinggi Indonesia. Namun, mengelola data yang besar dan dinamis ini bukan hal mudah. Banyak perguruan tinggi masih menghadapi kesulitan, seperti penginputan data manual yang rentan kesalahan, keterlambatan sinkronisasi antar sistem akademik, Kurangnya integrasi antara keuangan, akademik, dan pelaporan, hingga beban administratif tinggi bagi operator dan staf akademik.

Tanpa dukungan sistem digital yang mumpuni, pengelolaan PDDIKTI dapat menjadi pekerjaan rumit dan menyita waktu. Kesalahan kecil dalam pelaporan bisa berdampak pada akreditasi, verifikasi ijazah, hingga reputasi institusi.

Digitalisasi Kampus Jadi Solusi

Transformasi digital menjadi kunci utama agar perguruan tinggi dapat mengelola PDDIKTI secara efisien. Melalui penerapan digitalisasi kampus, setiap aktivitas akademik mulai dari penerimaan mahasiswa, perkuliahan, penilaian, hingga pelaporan ke PDDIKTI dapat dilakukan otomatis dan saling terhubung.

Salah satu solusi yang terbukti membantu banyak perguruan tinggi adalah SEVIMA Platform. Sistem akademik berbasis cloud dan SaaS (Software as a Service) dari SEVIMA membantu kampus mengintegrasikan data seluruh unit akademik dan keuangan, otomatisasi pelaporan ke PDDIKTI sehingga meminimalkan kesalahan input, memantau kepatuhan data dengan dashboard analitik, menghemat biaya karena sistem berbasis cloud tidak memerlukan infrastruktur server besar, serta mempercepat layanan kepada mahasiswa dan dosen secara real time.

Dengan dukungan digitalisasi seperti SEVIMA Platform, perguruan tinggi dapat lebih fokus pada peningkatan mutu akademik daripada beban administratif.

Capaian Universitas Jenderal Achmad Yani (UNJANI) dalam meraih Silver Winner untuk kategori Perguruan Tinggi yang Menghasilkan Guru Besar Terbanyak Tahun 2025 menjadi bukti bahwa komitmen terhadap tata kelola digital dapat menghasilkan prestasi tinggi. LLDIKTI Wilayah IV berharap penghargaan ini menjadi inspirasi bagi perguruan tinggi lain di Jawa Barat dan Banten untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan data dan memperkuat ekosistem digital pendidikan tinggi.