Munas VI AIPNEMA Tetapkan Dr. Mohammad Fatkhul Mubin sebagai Ketua Baru 2025–2027

SEVIMA.COM – Musyawarah Nasional (Munas) VI Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Muhammadiyah ‘Aisyiyah (AIPNEMA) resmi berakhir dengan menetapkan Dr. Ns. Mohammad Fatkhul Mubin, M.Kep., Sp.Kep.J., sebagai Ketua AIPNEMA periode 2025–2027. Forum nasional yang berlangsung di Kabupaten Kebumen ini diselenggarakan selama tiga hari, 4–6 Desember 2025, dengan UNIMUGO (Universitas Muhammadiyah Gombong) sebagai tuan rumah.

Mengusung tema “Penguatan Kolaborasi dan Mutu Pendidikan Ners Muhammadiyah ‘Aisyiyah Menuju Berdaya Saing Global,” Munas diikuti 122 peserta dari 44 institusi pendidikan keperawatan Muhammadiyah–‘Aisyiyah se-Indonesia. Salah satu agenda puncaknya adalah Gala Dinner yang digelar di Pendopo Kabumian pada Jumat malam, 5 Desember 2025, yang menandai hangatnya kebersamaan antardelegasi.

Acara malam keakraban tersebut turut dihadiri Bupati Kebumen Lilis Nuryani, Ketua AIPNEMA terpilih Dr. Mohammad Fatkhul Mubin, Ketua PWM Jateng Bidang Ekonomi, Bisnis, dan Pariwisata Ir. Mohammad Yahya Fuad, S.E., Ketua AIPNEMA sebelumnya Dr. Mundakir, M.Kep., Wakil Rektor UNIMUGO, serta Kepala BAPPERIDA Kebumen.

Dalam sambutannya, Dr. Mohammad Fatkhul Mubin menegaskan komitmennya memperkuat organisasi yang kini menaungi 44 pimpinan institusi dengan lebih dari 90 Program Studi (Prodi) Ners. Ia juga menyampaikan simpati kepada delegasi Aceh yang batal hadir akibat bencana, sekaligus memastikan bahwa sebagian anggaran Munas akan didonasikan untuk membantu rekan-rekan di Sumatera.

“AIPNEMA yang telah berdiri 18 tahun ini masih ‘remaja’ dan terus membutuhkan bimbingan. Semoga kita semakin solid dan mampu memberikan kontribusi besar bagi bangsa dan negara,” ujarnya.

Bupati Kebumen Lilis Nuryani dalam sambutannya menyampaikan kebanggaannya atas terpilihnya Kebumen sebagai tuan rumah. Ia menilai AIPNEMA telah berperan besar dalam mendorong mutu pendidikan keperawatan sejak berdiri pada 2007, terutama dalam pengembangan kurikulum dan pencetakan tenaga ners yang profesional dan berkarakter Islami.

“Munas ini menjadi forum strategis untuk memperkuat sinergi dan meningkatkan mutu pendidikan keperawatan Muhammadiyah agar semakin unggul serta mampu bersaing di tingkat global,” tegas Bupati.

Ia juga berharap AIPNEMA terus melahirkan perawat yang tidak hanya unggul secara kompetensi, tetapi juga tinggi nilai kemanusiaan dan kepeduliannya. Pemkab Kebumen, lanjutnya, siap bersinergi dengan dunia pendidikan keperawatan demi meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat.

Rangkaian Munas VI AIPNEMA juga diramaikan dengan kunjungan peserta ke stan bazar, sentra UMKM, serta pusat batik Kebumen, memberikan pengalaman budaya yang memperkaya agenda nasional ini.

Melalui Munas ini, para peserta merumuskan arah pengembangan pendidikan ners yang berbasis mutu, kolaborasi, serta daya saing global. Diharapkan, keputusan yang dihasilkan mampu memperkuat AIPNEMA dan mendorong kemajuan pendidikan keperawatan di seluruh Indonesia.

Sumber: kebumen24.com

Diposting Oleh:

Vinggi SEVIMA