UNAIR Dampingi Pembukaan Prodi Dokter Spesialis dan Subspesialis, Dukung Pemerataan Kesehatan Nasional

SEVIMA.COM –  Sebagai wujud tindak lanjut atas surat Kemendiktisaintek nomor 1111/B/DT.03.07/2025 tentang Penugasan Pembukaan Program Studi Dokter Spesialis dan Subspesialis, Universitas Airlangga (UNAIR) bersama universitas mitra menggelar penandatangan pakta integritas dan perjanjian kerja sama (PKS). Pada kegiatan yang berlangsung Selasa (4/11/2025), di Ruang Amerta Lt 4 Kampus MERR-C tersebut, UNAIR mendapat kepercayaan sebagai universitas pembina.

Inisiatif Mulia

Hadir dalam kegiatan tersebut, perwakilan 19 prodi dokter spesialis dan subspesialis dari 12 perguruan tinggi di berbagai wilayah Indonesia. Rektor UNAIR, Prof Dr Muhammad Madyan SE MSi MFin menuturkan bahwa mendapatkah amanah untuk membina dan mendampingi universitas mitra merupakan sebuah kehormatan.

“Bagi Universitas Airlangga sebagai pembina utama, inisiatif mulia ini adalah sebuah kehormatan. Ini juga menjadi bentuk nyata komitmen kita bersama untuk mengatasi kekurangan dokter spesialis dan subspesialis. Juga untuk meningkatkan pemerataan akses pendidikan berkualitas,” tuturnya.

Tingkatkan Kualitas Kesehatan

Lebih lanjut, Prof Madyan mengatakan bahwa tujuan utama dari perjanjian kerja sama ini adalah untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas kesehatan nasional. Ia menyebut bahwa UNAIR siap berbagi pengalaman, kurikulum, hingga sistem terbaik yang selama ini telah dijalankan.

“Tentunya agar 19 prodi baru ini dapat berjalan dengan optimal. Juga untuk melahirkan dokter spesialis dan subspesialis yang unggul, kompeten, dan berintegritas. Semoga apa yang bapak ibu sekalian harapkan dari prodi spesialis dan subspesialis yang UNAIR bina bisa menghasilkan dokter-dokter yang unggul,” imbuhnya.

Senada dengan Prof Madyan, Dekan Fakultas Kedokteran (FK) UNAIR, Prof Dr Eighty Mardiyan Kurniawati dr SpOG-K berharap penandatanganan PKS dan pakta integritas ini bukan hanya menjadi kerja sama semata. “Semoga ini bukan hanya kerja sama, tapi juga menjadi komitmen kita semua dalam mengembangkan kolaborasi Tri Dharma Perguruan Tinggi,” katanya.

Pada akhir, Prof Eighty mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya perjanjian kerja sama ini. “Kami berterima kasih atas dukungan bapak ibu sekalian, karena tanpa dukungan tersebut kesepakatan ini tidak akan terjalin,” tutupnya.

Sumber: unair.ac.id

Diposting Oleh:

Vinggi SEVIMA