Flash News

UPMI Bali Rasakan Manfaat SEVIMA EdLink Selama Masa Pandemi

SEVIMA.COM – Pandemi Covid-19 yang melanda dunia selama dua tahun terakhir membuat berbagai kegiatan masyarakat menjadi terbatas. Tak terkecuali dalam hal pembelajaran di perguruan tinggi, mau tak mau kuliah pun dilakukan secara daring atau online.

Ketua Program studi Pendidikan Bahasa Indonesia dan Daerah Universitas PGRI Mahadewa Indonesia (UPMI) I Kadek Adhi Dwipayana, S.Pd,. M.Pd mengatakan saat awal masa pandemi pihaknya belum memiliki elearning.

Hingga pada akhirnya UPMI menjadi mitra SEVIMA pada awal 2020 yang memiliki aplikasi Learning Management System (LMS) yakni SEVIMA Edlink.

“SEVIMA EdLink sangat membantu sekali dalam proses perkuliahan berbasis digital atau kuliah daring, karena saat awal pandemi kami belum punya elearning,” kata Adhi kepada SEVIMA, Jumat (4/11/2022).

Ia menambahkan dengan menggunakan SEVIMA Edlink pembelajaran jarak jauh bisa terlaksana. Bahkan saat dipertanyakan oleh asesor semua data terekam dengan baik semua pembelajaran yang sudah berjalan.

“Pembelajaran sangat tercover dengan adanya LSM ini. Jadi kami masih bisa lakukan aktivitas perkuliahan, sesuai dengan standar-standar pendidikan yang ditetapkan lembaga kami,” ucapnya.

Untuk diketahui EdLink merupakan solusi platform Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang lengkap dengan video conference, kuis interaktif, dan terintegrasi dengan SEVIMA siAkadCloud.

Platform pembelajaran inovatif kreasi anak bangsa ini telah membantu ratusan ribu pengguna di Indonesia dalam melakukan pembelajaran secara daring.

SEVIMA Edlink mengelola perkuliahan dalam genggaman, mengubah cara Anda melakukan pembelajaran online termasuk berdiskusi, video conference, atau menyelesaikan tugas dan kuis. Lebih lengkap baca sevima.com.

Mengenal SEVIMA

SEVIMA merupakan perusahaan Edutech (education technology) yang telah berkomitmen selama 18 tahun dalam menyelesaikan kendala kerumitan administrasi akademik di pendidikan tinggi (Universitas, Sekolah Tinggi, Institut, Politeknik, Akademi, dll.) dengan 99% keberhasilan implementasi melalui sistem informasi siAkadCloud


Komentar