Acara ini mendapat perhatian luas dan dihadiri berbagai stakeholder penting. Dari unsur pemerintah daerah turut hadir Kabid Kebudayaan, Dewan Pendidikan Padang Lawas, perwakilan Kemenag Palas, BSPPL, serta sejumlah perusahaan seperti PT Permata Hijau Indonesia, PT Permata Hijau Sawit, dan PT Damai Nusa Sekawan. Hadir pula Bank Sumut, Bank BSI, serta berbagai organisasi kemahasiswaan di Padang Lawas.

Dari keluarga besar IAI Padang Lawas, tampak hadir Ketua Senat, Rektor, para Wakil Rektor, Dekan FTIK, Dekan Fakultas Syariah, Ketua Prodi Perbankan Syariah, ketua Prodi PAI serta dosen-dosen lainnya.

Ketua LP2M IAI Padang Lawas, Nur Hakimah Akhirani Nasution, M.Si, menegaskan bahwa makna tano adat digomgom ibadat, adat tidak boleh lepas dengan ibadat, adat sebagai wadah sedangkan ibadat sebagai ruhnya apabila keduanya bersatu maka lahirlah masyarakat yang beradab, beriman, dan berilmu. Ia juga menegaskan akan komitmen Penuh LP2M untuk menjadikan kampus IAI Padang Lawas sebagai pusat pengembangan pengetahuan yang berpadu dengan nilai-nilai kearifan lokal.

“Mari kita buktikan bahwa Padang Lawas bukan hanya sekedar Tanah Adat, tetapi juga Tanah Ibadat dimana tempat budaya dan agama berpadu dalam harmoni yang indah,” ujarnya.

Dekan Fakultas Syari’ah, Enni Efrida Nasution, S.Pd.I., M.Hum, menyampaikan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan festival ini. Ia menilai adat dan budaya bukan hanya warisan leluhur, tetapi juga fondasi yang memperkuat nilai toleransi, persatuan, dan kerjasama di Padang Lawas.

Ketua BSPPL juga memberikan apresiasi tinggi, terutama karena festival ini menghadirkan berbagai cabang lomba yang melibatkan masyarakat umum dan para santri.

Dalam sambutannya, Ketua BSPPL juga menegaskan bahwa kontribusi besar IAI Padang Lawas terhadap pendidikan dan kebudayaan lokal menjadi alasan utama bagi kita sehingga kampus ini harus segera kita tingkatkan menjadi universitas.

Ia juga menyoroti potensi besar pesantren yang mencapai lebih 40 pesantren di Padang Lawas. Bila setiap pesantren mengarahkan minimal 20 setiap yang mau tamat untuk lanjut ke perguruan tinggi, maka IAI Padang Lawas bisa memperoleh hingga 800 mahasiswa baru setiap tahunnya.

“Kita harus bangga dengan kehadiran IAI Padang Lawas. Banyak perubahan pendidikan yang terjadi karena kampus ini,” ungkapnya.

H. Ismail Nasution, Lc., M.TH, Rektor IAI Padang Lawas menyampaikan bahwa pelestarian adat harus berjalan seiring dengan nilai Islam, meneladani cara para Wali Songo yang mengislamkan budaya tanpa menghapus jati diri budaya di lingkungan masyarakat.

“Jika adat kita hilang, maka budaya asing akan masuk dan merusak karakter kita,” tegasnya.

Ia juga menambahkan bahwa pentingnya kegiatan ini sejalan dengan hadirnya mata kuliah Adat dan Budaya Padang Lawas di IAI Padang Lawas.

Ketua Panitia, Zulkarnain Pasaribu, yang juga Ketua HMPS Perbankan Syariah, melaporkan bahwa festival tahun ini diikuti ratusan peserta dari 50 grup dan kategori perorangan. Cabang lomba meliputi Karya Tulis Ilmiah (KTI), Tor-tor, Makkobar Adat, Nasyid, dan Pembacaan Al-Barzanji.

Aminah Lubis, ME selaku ketua Prodi perbankan syari’ah menyampaikan terselenggaranya kegiatan ini tak lepas dari dukungan civitas akademika IAI Padang Lawas dan stakeholder yang siap mensupport termasuk

  1. PT Permata Hijau Indonesia
  2. PT Permata Hijau Sawit
  3. PT Damai Nusa Sekawan
  4. Bank Sumut
  5. Bank BSI
  6. PT SSM
  7. BROILER ASP
  8. Pemkab Padang Lawas
  9. BSPPL
  10. Ponpes Ali Baharuddin
  11. PCNU Padang Lawas
  12. PC GP Ansor Padang Lawas
  13. 13. PC IPNU IPPNU Padang Lawas
  14. IPK Padang Lawas
  15. CV UMD Sosa
  16. CV Tani Maju
  17. Dalihan Natolu
  18. IMPS
  19. PAD ADIBA PALAS
  20. UKM DAKWAH IAI Palas
  21. Silua Palas
  22. Naben FC
  23. Ikayamin
  24. Motor Campuran Palas
  25. PNNB 3 Seringkai Sosa Julu
  26. F. Alumni Al-Hasanah
  27. MBP TV
  28. UD Bakri Ujung Batu
  29. Sarjana Modifikasi
  30. Sapama Project
  31. Sarjana Mobile
  32. Kades Se Sosa Julu
  33. Kades SE Balusu
  34. Kadis pertanian
  35. Kadis pendidikan
  36. Kadis Pemdes
  37. KPU Palas
  38. Kadis Koperindag
  39. Kadis Sosial
  40. Kadis Kominfo
  41. Kadis Peternakan
  42. Kontribusi Peserta
  43. Pak Tamam
  44. Buk Husnia
  45. Rektorat Kampus IAI Padang Lawas
  46. Kas HMPS PS IAI Palas