SEVIMA Ucapkan Selamat kepada Bhayangkara Jakarta Raya
04 Dec 2025
02 Dec 2025
SEVIMA.COM – Universitas Negeri Surabaya (Unesa) dan China Indonesia Cultural and Education Exchange Association (CICEEA) menggelar pertemuan di Rektor Unesa pada Senin, 25 November 2025 guna membahas perluasan kerja sama, termasuk peningkatan jumlah mahasiswa China di Unesa, serta peluang pengembangan program magister by research bagi profesional perusahaan China di Surabaya.
Pertemuan ini dihadiri jajaran pimpinan Unesa dan delegasi CICEEA sebagai langkah memperkuat kemitraan pendidikan antara Indonesia dan China. Direktur Unesa Global Engagement, Muchamad Arif Al Ardha, dalam sambutannya menegaskan pentingnya pertemuan ini sebagai langkah memperkuat arah kolaborasi dua institusi.
“Harapan kami hari ini dapat mendiskusikan peluang penambahan jumlah mahasiswa China di Unesa tahun depan, serta mengkomunikasikan pengalaman mahasiswa yang sudah studi agar lebih efektif,” ujarnya.
Ia juga menyoroti peluang program double degree serta potensi Unesa mengirim mahasiswa ke institusi mitra di China. “Kami berharap kerja sama ini tidak hanya menerima mahasiswa, tetapi juga membuka kesempatan bagi mahasiswa Unesa untuk studi dan magang di China,” tambahnya.
Presiden CICEEA, Hu Haibin, menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang telah berjalan selama 2–3 tahun terakhir dan telah mengirimkan 16 mahasiswa S-2 dan S-3 ke Unesa. Namun, menurutnya jumlah tersebut ingin ditingkatkan.
Ia juga menyampaikan tiga agenda utama pertemuan tersebut yaitu meningkatkan jumlah mahasiswa S2 dan S3, pendirian WK Academy di Indonesia sebagai jembatan pendidikan, serta rencana membuka kelas S2 by Research bagi pekerja profesional di perusahaan China di Surabaya.
“Kami melihat peluang besar karena banyak perusahaan China di Surabaya. Lulusan Unesa berpotensi bekerja di sana,” tambahnya.
Dalam diskusi lanjutan, Unesa menyampaikan beberapa mekanisme teknis terkait kelas khusus mahasiswa China, termasuk ketentuan minimal empat mahasiswa per-prodi untuk mendukung efisiensi kelas khusus.
Muchamad Arif Al Ardha menjelaskan bahwa aturan ini penting bagi keberlangsungan pengajaran. Persyaratan kelulusan juga turut dibahas, khususnya kewajiban skor bahasa Inggris.
“Semua mahasiswa Unesa, baik lokal maupun internasional, wajib memenuhi standar nilai bahasa Inggris untuk kelulusan,” tegasnya.
CICEEA Hu Haibin juga mengusulkan penyelenggaraan job fair di Unesa bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan investasi China. “Ada banyak perusahaan China di Indonesia yang membutuhkan tenaga kerja lokal, tetapi tidak tahu cara merekrutnya. Job fair di Unesa bisa menjadi solusi,” ungkapnya.
Pertemuan ditutup dengan komitmen kedua pihak untuk menindaklanjuti tiga agenda besar tersebut dan memperkuat kolaborasi yang lebih strategis, mendalam, dan berdampak bagi pengembangan pendidikan dan mobilitas mahasiswa antara Indonesia dan China
Sumber: en.unesa.ac.id
Diposting Oleh:
Vinggi SEVIMA
SEVIMA merupakan perusahaan Edutech (education technology) yang telah berkomitmen sejak tahun 2004 dalam menyelesaikan kendala kerumitan administrasi akademik di pendidikan tinggi (Universitas, Sekolah Tinggi, Institut, Politeknik, Akademi, dll.) dengan 99% keberhasilan implementasi melalui SEVIMA Platform, segera jadwalkan konsultasi di: Kontak Kami