GC Gamingstore Boyong Juara 2 untuk UNAIR di KMI Expo 2025 lewat Terobosan Layanan Gamer

SEVIMA.COM – Universitas Airlangga kembali mencatat prestasi melalui wirausahawan muda binaannya. Tim GC Gamingstore, dipimpin oleh Pandika Ardi dari Fakultas Vokasi Prodi Manajemen Perkantoran Digital angkatan 2022, meraih Juara 2 pada Bidang Bisnis dan Digital Tahapan Bertumbuh KMI Expo 2025, kompetisi bergengsi Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia yang mempertemukan banyak inovator muda dari berbagai kampus. Pandika bekerja bersama Putra Anindita, Martliana Putri, Alwan Hakim Ramadhani dari angkatan 2022, serta Alam Syah Ramadhani dari angkatan 2023, dengan bimbingan Faried Effendy SSi MKom.

Platform dan Layanan GC Gamingstore untuk Komunitas Gamer

GC Gamingstore adalah platform top up game online terintegrasi yang menyediakan lebih dari 50 item game dari berbagai server dan metode pembayaran, dengan target utama gamer RPG dan MOBA berusia 17 sampai 40 tahun. Pandika menjelaskan, “Banyak gamer kesulitan top up karena metode pembayaran terbatas dan harga item yang tidak ramah pasar Indonesia. Kami ingin hadir sebagai solusi.”

Setelah menjadi finalis, tim memperkuat diferensiasi melalui layanan konsultasi bagi gamer yang ingin berkembang menjadi pro player dan memahami mekanisme game secara lebih strategis. Layanan ini kini menjadi salah satu keunggulan yang paling membedakan GC Gamingstore dari platform lain.

Inovasi, Dampak, dan Tantangan Bertumbuh

Masuk ke tahap bertumbuh, tim menambahkan fitur berita game, testimoni, setting server, serta ikon produk. Pengembangan ini membuat operasional lebih efisien dan mengurangi transaksi gagal. “Fitur ini langsung memperbaiki pengalaman transaksi pengguna,” jelas Pandika. Inovasi tersebut mendapatkan perhatian juri karena terbukti memecahkan masalah nyata di komunitas gamer dan menunjukkan arah bisnis yang jelas.

Dalam proses menuju Juara 2, tim menghadapi tantangan besar dalam manajemen internal dan penyelesaian legalitas usaha. Banyak dokumen dan persiapan penjurian harus rampung bersamaan, sehingga kemampuan koordinasi dan pembagian tugas menjadi sangat penting. Melalui proses tersebut, GC Gamingstore akhirnya resmi menjadi PT Ardata Digital Inovasi, sebuah langkah besar yang membuka peluang pengembangan website, integrasi laporan keuangan otomatis, serta ekspansi ke bidang merchandise, OST game, dan desain karakter.

Pelajaran Berharga dan Pesan untuk Mahasiswa Wirausaha

Pandika mengaku bahwa perjalanan ini memberinya banyak pelajaran penting. “Tantangan membangun bisnis itu bukan hanya soal pelanggan, tapi SDM, legalitas, sampai proyeksi keuangan,” ujarnya. Ia menyampaikan terima kasih kepada keluarga, dosen pembimbing, dan Direktorat Kemahasiswaan Unair atas dukungan penuh selama kompetisi.

Untuk mahasiswa lain yang ingin merintis usaha, Pandika memberikan pesan yang kuat. “Bisnis itu sulit, jadi butuh harapan dan keyakinan yang kokoh. Saya pribadi terinspirasi dari lagu Hope Is The Thing With Feathers dari Honkai Star Rail. Lagu itu mengingatkan saya agar terus percaya pada proses dan tidak menyerah.”

Sumber: unair.ac.id

Diposting Oleh:

Vinggi SEVIMA