Kontak Kami

Berita

Lewati Proses Panjang, Tim UNAIR Cabang Musabaqah Maulid Nabi Raih Juara II MTQMN XVIII

03 Nov 2025

SEVIMA.COM –  Universitas Airlangga (UNAIR) tunjukkan prestasi gemilang dalam Musabaqah Tilawatil Quran Mahasiswa Nasional (MTQMN) XVIII 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Kebudayaan, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek). Kompetisi MTQMN XVIII terlaksana di Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin pada  Minggu-Jumat (5-10/10/2025). Dalam ajang tersebut, UNAIR berhasil meraih Juara II Cabang Musabaqah Maulid Nabi (MMN) melalui penampilan apik tim kafilahnya.

Tim MMN UNAIR ini beranggotakan Alfani Moh Lami Abdunnafi (Fakultas Ekonomi dan Bisnis), Ahmad Mahar Suudy (Fakultas Ilmu Budaya), Mohammad Maghfur Ibrahim (Fakultas Vokasi), Abdul Shomad (Fakultas Perikanan dan Kelautan), M Arya Habib Al Hariri (Fakultas Ekonomi dan Bisnis). Mereka menjadi salah satu tim terbaik setelah melalui rangkaian seleksi ketat mulai dari tingkat universitas hingga nasional.

Proses Panjang

Proses seleksi cabang MMN ini dimulai dari tahap universitas, pra-nasional, hingga nasional. Pada seksi universitas, nilai penampilan peserta diakumulasikan untuk menentukan delegasi terbaik yang berhak menjadi kafilah UNAIR. Setelah lolos, tim menjalani pembinaan intensif selama satu bulan menjelang pengumpulan video untuk tahap pra-nasional. Hasilnya, tim MMN UNAIR berhasil melaju ke babak nasional dan kembali melaksanakan pembinaan selama satu bulan penuh.

“Persiapan tahun ini cukup matang karena tim kami mudah kompak untuk latihan bersama. Dukungan UNAIR dari segi fasilitas juga sangat membantu, sehingga kami bisa fokus berlatih hingga mengharumkan nama UNAIR,” ungkap Ibrahim salah satu anggota.

Kendati demikian, selain latihan rutin mereka juga menjaga kondisi suara dengan ketat, seperti menghindari gorengan dan minuman dingin. Dalam lomba, tim UNAIR memilih Maulid Al-Barzanji sebagai kitab yang dibawakan. Pada babak penyisihan, tim menampilkan tiga fasal dan satu mahalul qiyam. Sementara pada babak final empat fasal dan satu mahalul qiyam.

Kunci Keberhasilan

Menurut tim ini, keberhasilan tidak lepas dari kekompakan dan semangat kebersamaan. “Kami sering latihan bareng, berdiskusi, dan membangun chemistry hingga kita terlihat kompak. Yang kedua yaitu, doa dari orang tua dan guru-guru juga sangat berpengaruh sehingga kami bisa meraih hasil terbaik,” tuturnya.

Mereka mengakui bahwa ada tantangan tersendiri yang bukan hanya menjaga suara, tetapi juga beradaptasi dengan ketentuan lomba yang kerap berubah. Meski begitu, tim tetap berupaya maksimal dengan melakukan riset mendalam terhadap pelaksanaan lomba di tahun-tahun sebelumnya. Hingga akhirnya mereka berhasil menjadi juara 2 cabang MMN pada MTQMN XVIII.

Mereka juga bersyukur atas perjuangan panjang tersebut. “Hasil ini sesuai dengan latihan dan semangat kami selama ini. Kami menargetkan juara sejak awal, dan alhamdulillah, usaha itu berbuah hasil,” lanjutnya.

Bagi mereka, pengalaman di MTQMN bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga proses pembentukan karakter. “Vibes-nya luar biasa karena kami berkumpul dengan orang-orang Ahlul Quran. Kami jadi lebih disiplin, bertanggung jawab, dan termotivasi untuk terus dekat dengan Al-Qur’an,” ungkapnya.

Sumber: unair.ac.id

Diposting Oleh:

Vinggi SEVIMA

Tags:

Kemendiktisaintek MTQMN XVIII Penghargaan perguruan tinggi Universitas Airlangg

Mengenal SEVIMA

SEVIMA merupakan perusahaan Edutech (education technology) yang telah berkomitmen sejak tahun 2004 dalam menyelesaikan kendala kerumitan administrasi akademik di pendidikan tinggi (Universitas, Sekolah Tinggi, Institut, Politeknik, Akademi, dll.) dengan 99% keberhasilan implementasi melalui SEVIMA Platform, segera jadwalkan konsultasi di: Kontak Kami

Video Terbaru

🔴LIVE - Webinar Nasional: Strategi Sukses Menulis Artikel SCOPUS Pertama dan Mendapatkan ID Scopus