Kontak Kami

Berita

Rektor UMS Teken MoA dengan Tiga Industri Korea dalam Penguatan Riset Inovasi Obat dan Makanan

21 Nov 2025

SEVIMA.COM – Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Prof. Dr. Harun Joko Prayitno, M.Hum., menandatangani Memorandum of Agreement (MoA) dengan tiga industri dari Korea Selatan yang bergerak di bidang riset dan inovasi obat serta makanan.
Agenda itu terlaksana pada rangkaian kegiatan Gebyar Academia, Business, Government (ABG) Collaboration yang berlangsung di kantor Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM RI).

Penandatanganan MoA ini merupakan upaya penguatan jejaring internasional UMS dalam mendorong hilirisasi riset dan peningkatan kapasitas inovasi di sektor kesehatan. Kerja sama dengan industri Korea yang memiliki reputasi kuat dalam riset farmasi, bioteknologi, keamanan pangan, dan pengembangan produk kesehatan berbasis teknologi maju yang diharapkan mampu memberikan akselerasi signifikan terhadap kualitas penelitian di lingkungan UMS.

Harun menegaskan bahwa kemitraan internasional tersebut merupakan implementasi dari Triple Helix ABG (Academia, Business, Government) dan Triple Helix Akademisi THT (Teknologi Tepat Guna, Hilirisasi, Komersialisasi). Ia menilai bahwa perguruan tinggi harus membuka diri terhadap kolaborasi global yang memungkinkan transfer pengetahuan, penguatan metodologi riset, hingga peluang komersialisasi hasil penelitian bersama mitra industri.

“Penandatanganan MoA ini juga menjadi bagian dari upaya UMS untuk memperkuat posisi sebagai perguruan tinggi riset yang berdaya saing internasional,” ungkap Rektor UMS, Sabtu (15/11).

Kerja sama dengan tiga industri Korea tersebut meliputi beberapa fokus pengembangan strategis, antara lain:

– Riset formulasi obat dan bahan baku aktif,
– Pengembangan pangan fungsional dan suplemen kesehatan,
– Inovasi teknologi pengujian keamanan obat dan makanan,
– Peluang hilirisasi dan produksi bersama skala industri,
– Serta pertukaran peneliti dan pengembangan kapasitas SDM.

Kehadiran industri Korea pada forum yang dilaksanakan di Jakarta ini sejalan dengan upaya BPOM RI yang merangkul 37 industri dari dalam dan luar negeri dalam memperkuat ekosistem inovasi nasional. Penandatanganan MoA oleh UMS menjadi bagian dari kontribusi akademisi dalam membangun jejaring kolaboratif yang konkret dan berorientasi pada dampak.

Harun juga mengingatkan bahwa seluruh kerja sama yang terjalin harus dijalankan secara terencana dan terukur, bukan hanya berhenti pada penandatanganan dokumen. Ia menegaskan pentingnya membentuk kelompok kerja (working group) atau konsorsium tematik agar implementasi MoA dapat dikawal secara intensif dan menghasilkan luaran riset yang relevan bagi Indonesia dan komunitas global.

“Penandatanganan MoA ini menjadi momentum strategis bagi UMS dalam memperluas kemitraan internasional dan memperkuat kontribusi riset perguruan tinggi bagi pembangunan sektor kesehatan nasional melalui inovasi obat dan makanan berbasis teknologi maju,” tegasnya.

Sumber: news.ums.ac.id

 

Diposting Oleh:

Vinggi SEVIMA

Tags:

perguruan tinggi rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta

Mengenal SEVIMA

SEVIMA merupakan perusahaan Edutech (education technology) yang telah berkomitmen sejak tahun 2004 dalam menyelesaikan kendala kerumitan administrasi akademik di pendidikan tinggi (Universitas, Sekolah Tinggi, Institut, Politeknik, Akademi, dll.) dengan 99% keberhasilan implementasi melalui SEVIMA Platform, segera jadwalkan konsultasi di: Kontak Kami

Video Terbaru

🔴LIVE - Webinar Nasional: Strategi Sukses Menulis Artikel SCOPUS Pertama dan Mendapatkan ID Scopus