Dunia Kampus • 11 Dec 2024
Dunia Kampus • 10 Jun 2021
Selamat! 142 Perguruan Tinggi Penerima Bantuan PKKM 2021, What Next?
Fadhol SEVIMA
SEVIMA.COM – SEVIMA mengucapkan selamat kepada perguruan tinggi yang telah memenangkan Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) tahun anggaran 2021 dari yang Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
Berdasarkan surat pengumuman Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi yang diterbitkan pada Senin (7/6/2021), ada 142 perguruan tinggi negeri maupun swasta dinyatakan lolos pada program PKKM 2021.
Dalam pengumumannya, Ditjen Dikti melalui Direktur Jenderal Dikti Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC, Ph.D., IPU, Asean Eng. menyatakan bahwa perguruan tinggi yang menerima bantuan tersebut telah mengajukan proposal dan memenuhi syarat yang telah ditentukan.
Baca juga: Penerima Bantuan Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) 2021
Ada 5 syarat yang dipenuhi, yaitu perguruan tinggi pengusul adalah perguruan tinggi akademik (universitas, institut, sekolah tinggi) binaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan; PTN/PTS telah melakukan pelaporan data kegiatan belajar mengajar melalui Pangkalan Data Pendidikan Tinggi dengan persentase 95 % untuk TA 2019- 1 dan 2019-2.
Kemudian PTN/PTS tersebut tidak sedang dikenakan sanksi oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi; PTS pengusul tidak sedang dalam proses pengajuan perubahan perguruan tinggi dan perubahan badan hukum; dan perguruan tinggi tidak sedang memiliki masalah internal dan tidak dalam sengketa hukum
Selain itu, perguruan tinggi tersebut telah mengikuti dan lulus tahapan seleksi yang terdiri dari tahap evaluasi administratif, tahap evaluasi kualitas dan kelayakan proposal, dan tahap verifikasi kelayakan (visitasi daring).
Baca juga: Sistem Pendukung Penerapan Kampus Merdeka
Berikut Para Pemenang Bantuan PKKM di Liga II dan III
Pada Liga II PKKM Kemendikbud Ristek didasarkan pada kapasitas perguruan tinggi sesuai dengan Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD Dikti). Liga II yaitu kampus dengan jumlah mahasiswa 5.001 hingga 18.000 mahasiswa, pagu minimum Rp 1 miliar per program studi per tahun. Sementara pagu maksimum Rp 8 juta per mahasiswa aktif setiap program studi.
Untuk Liga III yaitu kampus dengan jumlah mahasiswa 1000 hingga 5000 mahasiswa, pagu minimum Rp 500 juta per program studi per tahun. Sementara pagu maksimum Rp 5 juta per mahasiswa aktif setiap program studi. Berikut para pemenang bantuan PKKM di Liga II dan III.
LIGA II
- Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur
- Universitas Jenderal Soedirman
- Universitas Muhammadiyah Jakarta
- Universitas Trisakti
- Universitas Kristen Petra
- Universitas Pendidikan Ganesha
- Universitas Pancasila
- Universitas Trunojoyo
- Universitas Sanata Dharma
- Universitas Teuku Umar
- Universitas Surabaya
- Universitas Muhammadiyah Cirebon
- Universitas Muhammadiyah Mataram
- Universitas Medan Area
- Institut Teknologi Nasional Bandung
- Universitas Muhammadiyah Jember
- Universitas Muhammadiyah Purwokerto
- Universitas Warmadewa
- Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
- Universitas Muhammadiyah Sidoarjo
- Institut Teknologi Sumatera
- Universitas Kanjuruhan
- Universitas Katolik Parahyangan
- Universitas Kuningan
- Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara
- Universitas Yarsi
- Universitas PGRI Adi Buana
- Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
- Universitas PGRI Semarang
- Universitas Muhammadiyah Palembang
- Universitas Muhammadiyah Pare-pare
- Universitas Pancasakti Tegal
- Universitas Aisyiyah Yogyakarta
- Universitas HKBP Nommensen
- Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
- Universitas Muhammadiyah Semarang
- Universitas Samudra
- Universitas Dian Nuswantoro
- Universitas Ibn Khaldun
- Universitas Kristen Maranatha
- Universitas Pakuan
- Universitas Atma Jaya Yogyakarta
- Universitas Muhammadiyah Tangerang
- Universitas Tarumanagara
- Universitas Pelita Harapan
- Universitas Swadaya Gunung Djati
LIGA III
- Universitas Internasional Batam
- Universitas Janabadra
- Universitas PGRI Madiun
- Institut Teknologi Indonesia
- Universitas Presiden
- Institut Teknologi Padang
- Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
- Institut Seni Indonesia Padang Panjang
- Universitas Hamzanwadi
- Universitas Muhammadiyah Palopo
- Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
- Universitas Pendidikan Nasional
- Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong
- Universitas Muhammadiyah Palangka Raya
- Universitas Bangka Belitung
- Institut Teknologi Nasional Yogyakarta
- Universitas Indo Global Mandiri
- Universitas PGRI Wiranegara
- Universitas Muhammadiyah Sukabumi
- Universitas Al-Muslim
- Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng
- Universitas Djuanda
- Universitas Ngurah Rai
- Institut Seni Indonesia Yogyakarta
- Universitas Muhammadiyah Gresik
- Universitas Yudharta Pasuruan
- Universitas Pembangunan Jaya
- Universitas Suryakancana
- Universitas Muhammadiyah Kotabumi
- Institut Komunikasi Dan Bisnis LSPR
- Universitas Dhyana Pura
- Universitas Slamet Riyadi
- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Makassar
- Universitas Kristen Indonesia Paulus
- Universitas Kristen Duta Wacana
- Universitas Kristen Krida Wacana
- Universitas Ivet
- Universitas Nurul Jadid
- Institut Seni Indonesia Surakarta
- Universitas Muhammadiyah Magelang
- Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan
- Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya
- Universitas Islam Darul `ulum
- Universitas Muhammadiyah Sorong
- Universitas Widya Mataram
- Universitas Paramadina
- Universitas Ma Chung
- Universitas Muhammadiyah Purworejo
- Universitas Langlang Buana
- Universitas Pasir Pengaraian
- Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Malangkucecwara
- Universitas Muhadi Setiabudi
- Institut Teknologi Telkom Purwokerto
- Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Dewantara
- Universitas Muhammadiyah Sinjai
- Universitas Abdurrab
- Institut Bisnis dan Keuangan Nitro
- Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Nasional
- Universitas Majalengka
- Universitas Muhammadiyah Lamongan
- Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Ngudia Husada Madura
- Institut Sains Dan Teknologi Akprind
- Universitas PGRI Yogyakarta
- Universitas Al-azhar Indonesia
- Universitas Ciputra Surabaya
Baca juga: MoU UMT dengan SEVIMA dalam Program Merdeka Kampus Merdeka
Dana Bantuan PKKM Kemendikbud-Ristek, Digunakan Untuk Apa?
Untuk apa dana yang di dapat dalam kompetisi tersebut? Sesuai dengan anjuran Kemendikbud-Ristek bahwa dana bantuan tersebut dapat digunakan untuk:
– Meningkatkan Angka Partisipasi Pendidikan Tinggi
– Menguatkan Mutu Dosen dan Relevansi Pendidikan Tinggi
– Menguatkan Mutu Dosen dan Tenaga Kependidikan
– Menguatkan Sistem Tata Kelola Ditjen Pendidikan Tinggi
Dalam point keempat yaitu “Menguatkan Sistem Tata Kelola Ditjen Pendidikan Tinggi” dana ini bisa digunakan untuk implementasi sistem yang mampu untuk mendukung penguatan tata kelola kampus, seperti halnya dalam pelaksanaan akademik maupun kemahasiswaan yaitu dengan implementasi Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) kampus yang berguna untuk mengelola akademik.
Lebih cocok lagi kalau sistem akademik yang digunakan tersedia fitur pendukung pelaksanaan kampus merdeka. Jadi, mahasiswa bisa memiliki kemudahan untuk mengambil mata kuliah lain yang berada di luar program studi yang diambilnya.
Serta, bagian administrasi kampus akan dimudahkan dalam melakukan pendataan mahasiswa yang mengikuti program kampus merdeka. Serta dimudahkan pula untuk melakukan “konversi nilai”.
Plusnya lagi, dengan menggunakan sistem akademik yang sudah sesuai dengan program kampus merdeka, kampus anda:
– Bisa memenuhi salah satu indikator kinerja utama (IKU)
– Data siap untuk pelaporan Kampus Merdeka ke Feeder PDDikti
– Dan, kampus Anda bisa menjadi pelopor merdeka belajar kampus merdeka
Apakah ada sistem informasi akademik yang sudah menyediakan fitur kampus merdeka, jawabnya ada yaitu sistem informasi akademik siAkad Cloud, satu-satunya sistem informasi yang sudah mempunyai fitur pendukung kampus merdeka. Saat ini sudah ada 150 kampus yang telah sukses menerapkan kampus merdeka menggunakan siAkad Cloud, sekarang giliran kampus Anda untuk menggunakan siAkad Cloud.
Tags:
Mengenal SEVIMA
SEVIMA merupakan perusahaan Edutech (education technology) yang telah berkomitmen sejak tahun 2004 dalam menyelesaikan kendala kerumitan administrasi akademik di pendidikan tinggi (Universitas, Sekolah Tinggi, Institut, Politeknik, Akademi, dll.) dengan 99% keberhasilan implementasi melalui SEVIMA Platform, segera jadwalkan konsultasi di: Kontak Kami
Artikel Terkait
-
-
-
-
Dunia Kampus • 10 Dec 2024
Cyber Campus di Tengah Urgensi Keamanan Data