Hari ini - Event Premium Webinar: Navigasi Risiko Keuangan untuk Keberlanjutan Perguruan Tinggi Dimulai.

Selengkapnya
Kontak Kami

Dunia Mahasiswa • 25 Jul 2022

Apa Itu Metode Blended Learning?

Seprila Mayang SEVIMA

SEVIMA.COM – Di dunia pendidikan saat ini, istilah blended learning memang sangat membumi. Terang saja, blended learning ini tak hanya sebuah frasa yang tengah trending  saja. Namun blended learning  merupakan sebuah metode pembelajaran yang sedang digunakan.

Metode yang digunakan dalam blended learning sendiri dinilai sangat cocok untuk diterapkan pada pendidikan di Indonesia. Terbukti, sejak pandemi datang mewabah, banyak perguruan tinggi di Indonesia menerapkan metode ini.

Apa Itu Metode Blended Learning?

Berdasarkan penggunaan kosa kata yang digunakan, metode blended learning merupakan sebuah model pembelajaran yang menggabungkan penggunaan media berbasis teknologi untuk proses belajar mengajar. Kegiatan belajar dengan menggunakan blended learning ini menggabungkan campuran teknologi seperti video streaming, virtual class, dan animasi online untuk menunjang pendidikan. 

Meskipun menggunakan teknologi, namun metode pembelajaran ini masih melakukan interaksi dengan mahasiswa. Proses interaksi ini bisa menggunakan teknologi berbasis website atau video conference

 Baca juga: Bagaimana Fitur EdLink Bisa Menunjang Metode Blended Learning Lab rotation

Komponen Penting dalam pembelajaran blended learning

Ada tiga komponen penting yang digunakan dalam pembelajaran blended learning. Antara lain:

  • Online learning

Online learning ini memanfaatkan teknologi untuk menyampaikan materi perkuliahan. Proses ini tentunya sangat memudahkan para dosen dan mahasiswa, apalagi di masa pandemi. 

  • Pembelajaran tatap muka

Pembelajaran tatap muka ini juga masih digunakan saat menggunakan metode blended learning. Namun proses yang digunakan masih melakukan interaksi antara mahasiswa dan dosen. 

  • Belajar mandiri

Ternyata proses pembelajaran dengan metode blended learning ini bisa membantu mahasiswa belajar mandiri. Artinya, seluruh materi yang diberikan oleh dosen bisa dipelajari ulang melalui platform yang digunakan. 

Baca juga: Kenapa Mahasiswa Suka Pembelajaran Blended Learning

Apa Tahapan Pembelajaran Blended Learning?

Agar lebih mengetahui lebih dalam mengenai metode ini, ada 3 tahapan dasar, yaitu:

  • Seeking information

Tahapan ini mencakup proses pencarian informasi dari berbagai sumber informasi yang ada. Baik secara online maupun kegiatan offline. Di tahapan ini para pendidik atau fasilitator bisa memberikan masukan bagi para peserta didik untuk mencari informasi yang efektif dan efisien. 

  • Acquisition information

Peserta didik secara individu maupun berkelompok bisa melakukan sebuah upaya untuk menemukan ide atau gagasan yang telah ada di dalam pikiran peserta didik. Setelah itu akan menginterpretasikan informasi yang didapatkan dari sumber. Setelah mampu dipahami, para peserta didik ini bisa menyampaikan hasil ide tersebut dengan fasilitas yang ada. 

  • Synthesizing of knowledge

Melakukan perumusan ide setelah melakukan pengakomodasian, analisis dan diskusi. Sehingga perumusan informasi tersebut bisa diperoleh lebih cepat. 

Proses blended learning seperti ini akan lebih mudah dikelola oleh setiap perguruan tinggi jika menggunakan tools learning manajemen system (LMS) untuk mengelola pembelajaran online.

Sistem informasi akademik siAkad Cloud sudah memiliki modul LMS yang dapat memudahkan pengguna dalam melakukan kegiatan belajar mengajar dengan metode blended learning.  

Tags:

-

Mengenal SEVIMA

SEVIMA merupakan perusahaan Edutech (education technology) yang telah berkomitmen sejak tahun 2004 dalam menyelesaikan kendala kerumitan administrasi akademik di pendidikan tinggi (Universitas, Sekolah Tinggi, Institut, Politeknik, Akademi, dll.) dengan 99% keberhasilan implementasi melalui SEVIMA Platform, segera jadwalkan konsultasi di: Kontak Kami

×