Institut Teknologi dan Bisnis Tuban Gelar “Study Campus Entrepreneurship” di UIN Malang

SEVIMA.COM – Sebagai langkah konkret dalam memperkuat tata kelola unit usaha perguruan tinggi, Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Tuban melakukan kunjungan strategis bertajuk Study Campus Entrepreneurship ke Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang, 19 Desember 2025.

Bertempat di Maliki Plaza, kunjungan ini menjadi momentum bagi mahasiswa ITB Tuban untuk mendalami praktik pengelolaan bisnis kampus yang profesional dan berkelanjutan. Rombongan yang terdiri dari Ketua Program Studi Kewirausahaan, dosen pendamping, serta mahasiswa disambut hangat oleh jajaran Pusat Pengembangan Bisnis (P2B) UIN Maliki Malang.

Unit Usaha Sebagai Laboratorium Mahasiswa

Sekretaris P2B UIN Maliki Malang, Dr. Choirul Rozi, S.S., M.Pd., menekankan bahwa kewirausahaan di lingkungan kampus tidak hanya berfokus pada perolehan pendapatan (revenue). Lebih dari itu, unit bisnis harus menjadi wadah edukasi bagi mahasiswa dalam memahami dinamika manajemen, etika bisnis, serta proses pengambilan keputusan yang presisi.

“Unit usaha kampus sejatinya adalah laboratorium kewirausahaan. Di sini, mahasiswa tidak hanya berkutat dengan teori di kelas, tetapi menyaksikan langsung bagaimana sebuah bisnis dijalankan dengan prinsip akuntabilitas dan keberlanjutan,” ungkap Choirul Rozi.

Strategi Pengelolaan dan Tantangan Bisnis Akademik

Dalam sesi pemaparan, Manajer Operasional P2B UIN Maliki Malang, Dr. Diah Ambarumi Munawarah, M.Pd., menjelaskan secara detail mengenai profil serta tata kelola berbagai unit bisnis yang bernaung di bawah P2B. Diskusi berlangsung interaktif, menyentuh berbagai aspek krusial seperti:

• Strategi pengembangan usaha di lingkungan kampus.
• Model organisasi yang efisien.
• Tantangan menjaga kesinambungan bisnis di tengah regulasi akademik.

  Mahasiswa ITB Tuban tampak antusias dalam sesi tanya jawab, mengeksplorasi isu mengenai inovasi layanan, potensi kolaborasi antar-kampus, hingga cara menjaga keseimbangan antara orientasi bisnis dan fungsi akademik.

Mendorong Kolaborasi Wirausaha Muda

Dosen pendamping ITB Tuban, Nabila Rahmi Oktaviani, S.Psi., M.Si., memberikan apresiasi tinggi atas keterbukaan pihak UIN Malang. Menurutnya, pengalaman lapangan ini memberikan perspektif baru bagi mahasiswa dalam melihat peluang wirausaha yang nyata.

“Kunjungan ini bukan sekadar agenda rutin akademik. Ini adalah bentuk kolaborasi nyata dalam membina wirausaha muda agar memiliki daya saing. Kami melihat peluang kerja sama yang konkret di masa depan,” ujar Nabila.

Kunjungan ini diharapkan menjadi pijakan awal bagi pertukaran ide berkelanjutan antara ITB Tuban dan UIN Maliki Malang. Bagi ITB Tuban, wawasan yang diperoleh dari P2B UIN Malang akan menjadi referensi penting dalam merancang unit bisnis kampus yang lebih kuat, aplikatif, dan mampu menjadi pusat pembelajaran kewirausahaan yang modern.

Sumber: itbtuban.ac.id

Diposting Oleh:

Erna SEVIMA