Dunia Kampus • 19 Apr 2024
SEVIMA.COM – Sesuai amanat UU no. 12 Tahun 2012, seluruh Perguruan Tinggi di Indonesia wajib melakukan pelaporan data PDDikti (Pangkalan Data Pendidikan Tinggi) secara berkala. Jika tidak dilakukan, maka akan ada banyak kerugian yang dialami Perguruan Tinggi seperti:
1.Terhambat akreditasi
2. Diberikan sanksi “kampus dalam pembinaan”
3. Banyak kerugian bagi mahasiswa
Maka sangat penting bagi Perguruan Tinggi untuk melaksanakan pelaporan PDDIKTI. Sementara itu, pelaporan periode 2020 checkpoint 2 akan ditutup pada tanggal 31 Oktober 2021. Lantas, apa saja yang perlu disiapkan? Berikut rangkuman checklistnya:
Baca juga : Bagaimana Pelaporan MBKM dari Sisi Operator PDDIKTI
Checklist Pelaporan PDDIKTI
1. Data Aktivitas Kuliah Mahasiswa (AKM) lengkap dengan SKS Semester, SKS Total, IPS dan IPK yang sudah terhitung
2. Data nilai perkuliahan mahasiswa sudah terisi
3. Data AKM dengan status “Kampus Merdeka” bagi mahasiswa yang mengikuti kampus merdeka sudah terisi
4. Data nilai konversi pada history pendidikan bagi mahasiswa yang mengikuti kegiatan pertukaran pelajar eksternal kampus merdeka
5. Data Aktivitas Mahasiswa bagi mahasiswa yang mengikuti Kegiatan Non Pertukaran Pelajar kampus merdeka, beserta nilai konversinya.
6. Data AKM dengan status “Uji Kompetensi” untuk mahasiswa prodi kesehatan yang sedang menunggu jadwal ujian kompetensi.
7. Data Aktivitas Mahasiswa untuk Skripsi & Tugas akhir mahasiswa, beserta dosen pembimbing dan dosen penguji.
8. Data Mahasiswa yang LULUS pada periode 2020-2
9. Data mahasiswa yang keluar/Drop Out di periode 2020 Genap
10. Perhitungan Transkrip Nilai mahasiswa
Untuk operator atau tim admin pelaporan PDDikti, Anda dapat mengunduh checklist di atas dalam format file PDF dengan klik link berikut ini: download pdf checklist pelaporan PDDIKTI
Agar semua checklist itu bisa terpenuhi, perguruan tinggi butuh sistem informasi yang hadal dan terintegrasi dengan Feeder PDDikti. Sehingga pengumpulan data pelaporan PDDIKTI menjadi lebih cepat dan efisien. Di SEVIMA terdapat sistem informasi akademik siAkad Cloud yang yang dapat membantu perguruan tinggi, dapat bergotong royong melakukan kewajiban yaitu pelaporan ke PDDikti dengan baik dan rapi.
Di siAkad Cloud semua peran dan tugas bisa dijalankan dengan baik seperti seperti dosen dan mahasiswa yang dapat membantu mengumpulkan data perkuliahan lebih cepat dan pendataan periode perkuliahan, profil mahasiswa, AKM, atau Konversi Kampus Merdeka juga lebih mudah.
siAkad Cloud sendiri telah digunakan oleh 200+ perguruan tinggi di Indonesia seperti LSPR, Universitas Kristen Indonesia, Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta, STP bandung, dan masih banyak lagi.
Selain itu, siAkad Cloud juga memiliki segudang manfaat seperti terintegrasi dengan PDDIKTI Feeder versi terbaru, terintegrasi LMS, telah mendukung pelaporan konversi Kampus Merdeka, dan masih banyak lagi lainnya. Yuk kerja cerdas, bukan hanya kerja keras!
Tags:
-
Mengenal SEVIMA
SEVIMA merupakan perusahaan Edutech (education technology) yang telah berkomitmen sejak tahun 2004 dalam menyelesaikan kendala kerumitan administrasi akademik di pendidikan tinggi (Universitas, Sekolah Tinggi, Institut, Politeknik, Akademi, dll.) dengan 99% keberhasilan implementasi melalui SEVIMA Platform, segera jadwalkan konsultasi di: Kontak Kami
