4 Hari Lagi - Sebelum Event SEVIMA Executive Training – Sukses Menyusun & Menerapkan Kurikulum Pendidikan Tinggi Berorientasi Outcome Based Education (OBE), untuk Wujudkan Institusi & Prodi yang Unggul dan Berkelas Dunia! Dimulai.

Selengkapnya
Kontak Kami

Dunia Kampus • 10 Feb 2023

Apa Itu SIERRA Kemdikbud, Sistem E-Rekomendasi Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) Akademik?

Seprila Mayang SEVIMA

SEVIMA.COM – Dunia pendidikan saat ini sedang ramai dengan kehadiran aplikasi baru Kemendikbud. Aplikasi ini diperuntukkan bagi perguruan tinggi agar mudah melakukan pengaplikasian Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL). 

Adanya aplikasi ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas pendidikan di tanah air. Sehingga seluruh kegiatan RPL di masing-masing kampus bisa terdata dengan baik.  

Apa Itu Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL)?

Rekognisi Pembelajaran Lampau atau biasa disebut sebagai RPL, merupakan pengakuan atas Capaian Pembelajaran seseorang yang diperoleh dari pendidikan formal, informal, dan atau pengalaman kerja.  Dikutip dari laman https://sierra.kemdikbud.go.id/, program RPL ini berfungsi untuk melanjutkan pendidikan formal dan untuk melakukan penyetaraan dengan kualifikasi tertentu. 

2 Tipe RPL Berdasarkan Implementasinya 

Menurut Dewi W. pada Kanal Youtube Ditjen Dikti-ristek dengan tema Sosialisasi Pendataan Penyelenggaraan RPL melalui SIERRA, terdapat 2 tipe yang akan digunakan dalam proses RPL, yaitu:

A. Tipe A1

Tipe A1 ini merupakan hasil belajar yang berasal dari pendidikan formal hasil dari capaian pembelajaran secara parsial. Tipe yang satu ini hampir sama dengan proses alih kredit (Credit transfer). Beberapa pengakuan capaian pembelajaran tersebut bisa diperoleh dari:

  • Program studi pada perguruan tinggi sebelumnya
  • Pendidikan nonformal atau informal
  • Pengalaman kerja setelah lulus jenjang pendidikan menengah atau bentuk lain yang sederajat. 

B. Tipe A2

Sedangkan pada tipe A2 berasal dari pendidikan nonformal, informal, atau dari pengalaman kerja untuk mendapatkan pengakuan kesetaraan dengan jenjang kualifikasi dalam Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). Sehingga bagi para pekerja yang sudah memiliki pengalaman kerja akan memperoleh pengakuan sebagai sistem satuan kredit semester (SKS). Nah, di tahapan ini biasanya ada dua tahapan yang dilakukan, yaitu proses asesmen dan rekognisi. 

Dengan adanya RPL ini, kemudian diatur oleh Kemendikbudristek melalui Permendikbudristek 41 tahun 2021. Yang mana sangat penting bagi para angkatan kerja untuk melanjutkan pendidikan formal atau melakukan penyetaraan dengan kualifikasi tertentu. Melalui RPL ini beberapa keahlian, sertifikasi, dan pendidikan nonformal lainnya yang dimiliki oleh para pekerja akan diakui menjadi transfer kredit.

Berkaitan dengan RPL ini, Kemendikbud Ristek kemudian membuat beberapa kemudahan agar proses pelaksanaan RPL di perguruan tinggi bisa berjalan lancar. Berdasarkan surat edaran Kemendikbud Ristek Nomor 4221/EI/HK.01.01.2022, salah satu media yang digunakan untuk memudahkan RPL ini adalah SIERA. 

Apa Itu SIERRA?

Dikutip dari https://lldikti3.kemdikbud.go.id/, SIERRA adalah kepanjangan dari Sistem E-Rekomendasi Rekognisi Pembelajaran Lampau Akademik. Bisa dibilang SIERRA adalah sebuah tools untuk melakukan pendataan Penyelenggaraan RPL bagi perguruan tinggi di bawah koordinasi Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi.

Kenapa Menggunakan SIERRA?

Adanya RPL di perguruan tinggi ini akan memberikan sebuah dorongan dan kesempatan kepada masyarakat di luar sana yang sudah memiliki capaian pembelajaran. 

Dilansir dari https://sierra.kemdikbud.go.id/ banyak masyarakat yang mulai terbantu untuk melanjutkan pendidikan formal yang lebih tinggi. Berhubung penggunaan RPL ini membutuhkan banyak data yang disimpan, kebutuhan pendaftaran, dan juga pemantauan, maka dibutuhkan sebuah sarana untuk mewadahi itu semua. Oleh karena itu dibutuhkan pendataan pelaksanaan melalui aplikasi. 

Di sini peran SIERRA sebagai tools untuk evaluasi perguruan tinggi dalam menjadi proses pelaksanaan RPL di setiap kampus apakah sudah memenuhi kebutuhan tersebut.

Nah, data yang ada di dalam aplikasi SIERRA tersebut akan digunakan sebagai bahan kebijakan RPL di masa yang akan datang. Sehingga akan menjadi acuan bagi masyarakat dalam menentukan perguruan tinggi ketika melanjutkan perkuliahan. 

Apa Tujuan dan Manfaat SIERRA?

Dijelaskan dalam situs resminya, melalui SIERRA ini pengguna bisa lebih mudah melakukan proses kegiatan RPL baik pendaftaran, administrasi, dan lainnya.  Untuk itu, dibutuhkan sebuah wadah yang tepat untuk mewadahi itu semua. Salah satunya melalui SIERRA yang mana besutan dari Kemendikbudristek. 

Perlu diketahui nih, bahwa SIERRA sebagai tools yang melengkapi kebutuhan RPL ini akan semakin memudahkan pengguna. Baik dari segi calon peserta RPL dan juga perguruan tinggi yang memiliki program ini. Semua informasi terkait kegiatan SIERRA bisa dilakukan dalam satu akun saja. 

Baca juga: Apa Itu Jurusan RPL & Apa Saja Keunggulan Jurusan RPL?

Bagaimana Tahapan Pelaksanaan SIERRA?

Ada dua tahap yang harus dilalui dalam pelaksanaan SIERRA, berikut adalah tahapannya.

1. Pelaporan kesiapan

Perguruan tinggi pelaksana akan melaporkan kesiapan pelaksanaan RPL melalui laman sierra.kemdikbud.go.id.

2. Pelaporan hasil pelaksanaan

Perguruan tinggi melakukan lapor hasil pelaksanaan RPL melalui sierra.kemdikbud.go.id dan juga Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti)

Untuk menggunakan SIERRA, ada beberapa tahapan yang harus dilakukan. Misalnya bisa dilihat pada gambar di bawah ini. 

Apa Saja Persyaratannya?

Untuk melakukan kegiatan SIERRA, setiap perguruan tinggi dan peserta bisa memperhatikan persyaratan berikut ini. 

1. RPL Tipe A

Persyaratan Peserta RPL Tipe A

  • Paling rendah lulus sekolah menengah atas atau bentuk lain yang sederajat; dan
  • Memiliki pendidikan nonformal, informal, dan/atau pengalaman kerja yang relevan dengan program studi pada Perguruan Tinggi yang akan ditempuh.

Persyaratan Penyelenggara RPL Tipe A

  • RPL Tipe A diselenggarakan oleh program studi yang terakreditasi paling rendah B atau Baik Sekali.
  • Pedoman Penyelenggaraan RPL yang memuat paling sedikit mengenai persyaratan calon, tata cara pendaftaran dan asesmen, skema pengakuan, kelanjutan proses pembelajaran, pembiayaan, dan penjaminan mutu penyelenggaraan RPL.
  • Peraturan Akademik yang memuat peraturan akademik mahasiswa RPL yang mencakup paling sedikit batas maksimum kredit/sks yang dapat diakui dan lama studi.
  • Pengakuan Capaian Pembelajaran secara parsial diberikan dalam bentuk perolehan Satuan Kredit Semester (SKS).

2. RPL Tipe B

Persyaratan penyelenggara RPL Tipe B

  • RPL tipe B diselenggarakan oleh PT dengan akreditasi program studi minimal B.
  • Bagi PT dengan prodi terakreditasi C, proses pengkajian kebutuhan dosen dan RPL harus didampingi PT lain yang mempunyai prodi sama dan minimal terakreditasi B Luaran akhir dari kedua tipe ini sama, yaitu Surat Keputusan Pengakuan Kesetaraan dengan kualifikasi level tertentu pada KKNI

Baca juga: Apa itu Program Kuliah Jalur RPL (Rekognisi Pembelajaran Lampau)?

Nah, berikut ini adalah panduan untuk menggunakan SIERRA, seperti memuat akun SIERRA dan lain-lain. Bisa Anda lihat pada link berikut: Panduan SIERRA

Jadi, itulah pembahasan seputar SIERRA untuk perguruan tinggi. Apakah kampus Anda sudah mulai menerapkan Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL? Semoga dengan penjelasan di atas bisa mempermudah dalam pelaksanaan RPL dan menggunakan aplikasi SIERRA, ya!

Tags:

-

Mengenal SEVIMA

SEVIMA merupakan perusahaan Edutech (education technology) yang telah berkomitmen sejak tahun 2004 dalam menyelesaikan kendala kerumitan administrasi akademik di pendidikan tinggi (Universitas, Sekolah Tinggi, Institut, Politeknik, Akademi, dll.) dengan 99% keberhasilan implementasi melalui SEVIMA Platform, segera jadwalkan konsultasi di: Kontak Kami

×