Dr. Mohamad Firman Solihat, MT. Hadir dalam Executive Dinner Bandung, Antusias Bahas Kurikulum OBE

Bandung – Executive dinner bertema “Pimpin Kampus Melampaui SN Dikti dengan Kurikulum OBE” kembali menghadirkan sejumlah tokoh pendidikan tinggi nasional, termasuk Dr. Mohamad Firman Solihat, MT., dari Sekolah Tinggi Analis Bakti Asih (STABA). Acara yang berlangsung penuh kehangatan dan diskusi produktif ini menjadi ajang penting bagi para pimpinan kampus untuk saling bertukar pengalaman dan strategi dalam menghadapi tantangan pendidikan tinggi modern.

Dr. Firman Solihat tampak sangat antusias mengikuti setiap sesi diskusi. Beliau menekankan pentingnya implementasi kurikulum berbasis Outcome-Based Education (OBE) sebagai upaya strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan di perguruan tinggi. Menurutnya, OBE tidak hanya memenuhi standar nasional pendidikan tinggi, tetapi juga mempersiapkan lulusan yang kompeten, adaptif, dan siap menghadapi tantangan global.

“Dengan OBE, setiap kampus memiliki arah yang jelas dalam pengembangan kompetensi mahasiswa. Kita tidak sekadar mengajar, tetapi memastikan mahasiswa benar-benar menguasai kemampuan yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan masyarakat,” ungkap Dr. Firman saat sesi diskusi. Antusiasmenya terlihat dari banyaknya pertanyaan yang beliau ajukan serta interaksi aktif dengan narasumber dan peserta lain.

Acara executive dinner ini menghadirkan berbagai narasumber dari perguruan tinggi dan institusi pendidikan terkemuka di Indonesia. Diskusi membahas topik strategis, mulai dari kepemimpinan kampus, inovasi kurikulum, hingga tantangan implementasi OBE dalam konteks SN Dikti. Suasana santai namun sarat insight menjadikan acara ini sarana efektif untuk berbagi praktik terbaik antar pimpinan kampus.

Dr. Firman Solihat juga menekankan pentingnya kolaborasi antar perguruan tinggi dalam mengembangkan kurikulum yang adaptif dan berorientasi pada hasil. Beliau menyoroti bahwa pertukaran pengalaman dan praktik terbaik antar institusi akan memperkaya kualitas pendidikan dan mempercepat transformasi akademik. “Kolaborasi antar kampus memungkinkan kita saling belajar dan menciptakan ekosistem pendidikan yang mendukung inovasi serta pembelajaran berkelanjutan,” tambah Dr. Firman.

Selain sesi diskusi formal, executive dinner ini juga menjadi momen untuk mempererat jejaring antar pemimpin perguruan tinggi. Suasana hangat membuat pertukaran ide menjadi lebih nyaman dan produktif. Para peserta dapat membangun hubungan strategis, berbagi pengalaman, serta merumuskan langkah konkret untuk mengimplementasikan OBE secara efektif di institusi masing-masing.

Kehadiran Dr. Mohamad Firman Solihat dalam acara ini menunjukkan komitmen STABA dalam mendorong inovasi pendidikan tinggi berbasis hasil belajar. Antusiasme beliau menjadi inspirasi bagi para pimpinan kampus lain untuk memperkuat peran pendidikan tinggi dalam mencetak lulusan berkualitas, siap bersaing, dan adaptif terhadap perubahan zaman.

Executive dinner Bandung ini diharapkan dapat memperkuat kolaborasi antar kampus dan menjadikan OBE sebagai standar pengembangan kurikulum yang lebih relevan, adaptif, dan berdampak positif bagi pendidikan tinggi Indonesia.

Diposting Oleh:

Anggi SEVIMA