Apa Itu SAPTO 2.0? Sistem Pengelolaan Akreditasi Online BAN-PT yang Baru

SEVIMA.COM – Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) secara resmi telah memperbarui sistem akreditasi online dengan meluncurkan Sistem Akreditasi Perguruan Tinggi Online (SAPTO) versi 2.0. Sebagai respons terhadap perubahan ini, perguruan tinggi perlu memahami dan menyesuaikan proses pengajuan akreditasi sesuai dengan arahan terbaru dari BAN-PT.

Bagaimana perubahan dalam pengajuan akreditasi dengan hadirnya SAPTO 2.0, dan seperti apa implementasinya? Mari kita bahas lebih lanjut. 

Mengenal SAPTO 2.0 & Regulasi yang Mendasari

SAPTO 2.0 adalah versi terbaru dari sistem online akreditasi perguruan tinggi yang dikembangkan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas proses akreditasi perguruan tinggi.

Sistem ini sangat bermanfaat untuk pengajuan akreditasi, reakreditasi, dan akreditasi program studi baru. Tujuannya adalah memastikan manajemen tridharma berjalan konsisten, data yang dilaporkan valid dan dapat dipertanggungjawabkan, serta mendukung transparansi dan akuntabilitas pelaporan di PDDikti. Oleh karena itu, perguruan tinggi yang akan mengajukan akreditasi perlu memahami implementasi dan perubahan yang diperkenalkan dalam sistem ini.

Peluncuran SAPTO 2.0 diumumkan melalui Surat Edaran No. 183/BAN-PT/LL/2025, yang menyesuaikan pelaksanaan akreditasi dengan Permendikbud No. 53 Tahun 2023. Pembaruan ini juga bertujuan untuk memastikan kesinambungan regulasi terkait dengan Surat Edaran Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Nomor 15 Tahun 2024, yang mengevaluasi penerapan Permendikbudristek No. 53 Tahun 2023. Sebagai respons terhadap perubahan ini, Dewan Eksekutif BAN-PT telah melakukan beberapa penyesuaian dalam sistem akreditasi, sebagai berikut:

1. Semua pengajuan proses akreditasi mulai dari Akreditasi Pertama, Akreditasi Perubahan Nama/Bentuk, Akreditasi Ulang, dan Perpanjangan Status akan menggunakan mekanisme automasi terhitung mulai tanggal 1 Maret 2025 melalui SAPTO 2.0 
2. Perpanjangan status terakreditasi bagi PT yang masa berlaku akreditasinya habis setelah 18 Agustus 2025 akan dilakukan berdasarkan Pemantauan dan Evaluasi Mutu Perguruan Tinggi melalui mekanisme automasi. Mekanisme automasi ini dapat dilihat melalui laman https://sapto2.banpt.or.id/ 
3. Semua pengajuan Akreditasi Pertama dan Akreditasi Ulang untuk PT yang telah diajukan melalui laman https://sapto.banpt.or.id/ akan tetap diproses oleh Dewan Eksekutif BAN-PT hingga selesai. Bagi PT / unit pengelola program studi yang pengajuannya dalam status “Notifikasi Revisi” wajib memperbaiki hingga berstatus setidaknya “Notifikasi Diterima” paling lambat tanggal 10 Maret 2025. 
4. Terhitung mulai tanggal 1 Maret 2025, laman https://sapto.banpt.or.id/ akan ditutup untuk pengajuan akreditasi kecuali bagi pengajuan dengan status “Notifikasi Revisi” seperti pada butir nomor (3) di atas. 5. Dewan Eksekutif BAN-PT akan melakukan sosialisasi penggunaan sistem informasi SAPTO 2.0 dan mekanisme 

Meskipun SAPTO 2.0 telah resmi diluncurkan sebagai portal utama untuk pengajuan akreditasi, sistem ini masih dalam tahap transisi sehingga aksesnya belum sepenuhnya optimal. 

Baca juga: Langganan SIAKAD Lebih Murah Dibandingkan Langganan Internet Provider

Cara Migrasi Akun ke SAPTO 2.0 

Pengguna yang telah memiliki akun pada sistem SAPTO lama perlu melakukan migrasi agar dapat mengakses sistem SAPTO 2.0. Proses migrasi akun dilakukan secara mandiri oleh masing-masing pengguna dengan cara me-reset password akun SAPTO.

Menurut Panduan Migrasi SAPTO 2.0, pengguna akun SAPTO dapat melakukan proses migrasi dengan langkah-langkah berikut:

1. Klik tombol login dan lupa password
2. Isi username akun SAPTO dan email yang telah didaftarkan
3. Isi Captcha dan klik tombol Submit, tautan untuk mengubah password akan dikirim melalui email
4. Cek email dan instruksi, lalu klik Inbox reset password SAPTO
5. Klik tombol Ganti Kata Sandi atau Password lalu input kata sandi yang baru
6. Klik “Simpan” dan selesai. 

Baca juga: Menjawab Tantangan Pemangkasan Anggaran Melalui Inovasi Digital di Perguruan Tinggi

Cara Melakukan Pengajuan Akreditasi dengan SAPTO 2.0

Bagi perguruan tinggi yang ingin mengajukan akreditasi menggunakan SAPTO 2.0, BAN-PT telah menyediakan dua panduan terpisah, masing-masing untuk perguruan tinggi yang mengajukan akreditasi pertama kali dan akreditasi ulang. Berikut cara melakukan pengajuan akreditasi sesuai dengan jenisnya:

1. Mengajukan Akreditasi Pertama Perguruan Tinggi

Perguruan tinggi yang ingin mengajukan akreditasi pertama harus memiliki kode PT dari PDDIKTI serta mempersiapkan SK Operasional dan Surat Pengantar. Pengajuan dapat dilakukan langsung melalui halaman depan SAPTO.

Setelah pengajuan selesai, perguruan tinggi akan mendapatkan email aktivasi dan akun SAPTO 2.0 untuk login dan memantau proses pengajuan. Berikut langkah-langkah detailnya:

Langkah-langkah Pengajuan Akreditasi Pertama:

1. Masuk ke SAPTO, lalu pilih menu Pengajuan Akreditasi.
2. Masukkan kode PT yang terdaftar di PDDIKTI.
3. Klik tombol Token untuk mendapatkan kode verifikasi.
4. Salin token ke dalam kolom yang tersedia.
5. Klik tombol Cari untuk menampilkan data perguruan tinggi.
6. Isi formulir pengajuan akreditasi baru dengan:
   • Tanggal SK
   • Nomor SK
   • Kota asal PT
7. Klik tombol Detail untuk melihat informasi lengkap, termasuk data dosen dari setiap program studi (prodi).
8. Klik tombol Selanjutnya untuk melanjutkan proses pengajuan.
9. Lengkapi formulir pengajuan dengan:
   • Nama, kontak, dan email narahubung
   • Unggah SK Operasional PT
   • Unggah Surat Pengantar
10. Unggah SK Operasional Prodi (masing-masing prodi dalam perguruan tinggi).
11. Klik tombol Submit Pengajuan.

2. Panduan Akreditasi Ulang Bagi Perguruan Tinggi dan Program Studi

Bagi perguruan tinggi dan program studi yang ingin melakukan akreditasi ulang, prosesnya mengikuti dokumen Panduan Akreditasi Ulang SAPTO 2,0.

A. Panduan Akreditasi Ulang Perguruan Tinggi

1. Login ke SAPTO dan masuk ke menu Pengajuan Akreditasi.
2. Pilih Pengajuan Ulang.
3. Klik Request Sinkron Data, pilih Tahun Akreditasi (TS), lalu klik Kirim.
4. Tunggu hingga proses sinkronisasi selesai, kemudian klik Lihat Data.
5. Isi deskripsi analisis pada tabel yang tersedia, lalu simpan.
6. Lengkapi Evaluasi Diri, termasuk deskripsi dan tautan dokumen pendukung.
7. Klik Lanjut Data Pengajuan, kemudian isi formulir pengajuan ulang dengan:
   • Fokus Diferensiasi Misi
   • Kontak narahubung
   • Unggah dokumen pendukung
8. Klik Submit Pengajuan, lalu konfirmasi dengan memilih “Ya, Submit Pengajuan”.

B. Panduan Akreditasi Ulang Program Studi (PS)

1. Login ke SAPTO dan masuk ke menu Pengajuan Akreditasi.
2. Pilih Program Studi yang akan diajukan ulang.
3. Klik Pengajuan Ulang, lalu isi formulir yang mencakup:
   • Data Evaluasi Diri dan Analisis
   • Tautan dokumen pendukung
   • Kontak narahubung
   • Unggah Surat Pengantar
4. Klik Submit Pengajuan dan pastikan semua data telah diisi dengan benar.

Kunci Keberhasilan Akreditasi Perguruan Tinggi Ada di Pelaporan Data PDDIKTI

Keberhasilan akreditasi perguruan tinggi sangat bergantung pada pelaporan data yang lengkap dan akurat ke Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDIKTI). Oleh karena itu, perguruan tinggi perlu memastikan sistem pelaporannya berjalan optimal, mengingat data yang terintegrasi dengan baik akan berperan sebagai salah satu faktor dalam penilaian akreditasi.

Untuk mendukung proses digitalisasi ini, SEVIMA telah mengembangkan Sistem Akademik yang handal yaitu SEVIMA Platform, yang dirancang agar kompatibel dalam merekam seluruh aktivitas mahasiswa dan dosen guna menghasilkan pelaporan data yang berkualitas. Tidak perlu khawatir, SEVIMA Platform selalu diperbarui sesuai regulasi terbaru, sehingga perguruan tinggi dapat lebih mudah memenuhi persyaratan akreditasi.

Mari tingkatkan akreditasi perguruan tinggi Anda dengan SEVIMA Platform! Hubungi kami melalui Kontak Kami untuk konsultasi dan informasi lebih lanjut tentang akreditasi, SAPTO 2.0 dan SEVIMA Platform.

Diposting Oleh:

Liza SEVIMA