Pantau Kinerja Dosen dan Tingkatkan Mutu Akademik dengan Lecturer Performance Score (LPS) di SEVIMA Platform

Lecturer Performance Score (LPS) di SEVIMA Platform adalah solusi inovatif bagi perguruan tinggi untuk memantau dan mengevaluasi kinerja dosen secara objektif berbasis data aktivitas di LMS, sehingga mutu pembelajaran lebih terjaga, transparan, dan sesuai regulasi penjaminan mutu.

SEVIMA.COM – Di sebuah ruang rapat perguruan tinggi, seorang rektor menatap grafik kualitas akademik yang terpampang di layar. Angka-angka stagnan, beberapa bahkan menurun. Ia tahu kampusnya memiliki dosen hebat, tetapi bagaimana membuktikan kontribusi mereka secara nyata?

Selama ini, evaluasi dosen lebih sering hanya mengandalkan presensi atau laporan manual yang rentan bias. Padahal, dosen adalah ujung tombak kualitas pembelajaran. Tanpa sistem pemantauan yang jelas dan transparan, sulit bagi perguruan tinggi menjaga standar akademik yang tinggi dan membuktikan pencapaian mereka secara objektif.

Menjawab keresahan tersebut, SEVIMA menghadirkan Lecturer Performance Score (LPS) sebagai salah satu fitur unggulan di Edlink, modul Learning Management System (LMS) dari SEVIMA Platform.

Baca juga: Edlink for Academia Permudah Institusi Mendistribusikan Course ke Publik secara Online

Apa itu Lecturer Performance Score (LPS)?

Gambar Dashboard LPS

Lecturer Performance Score (LPS) merupakan inovasi yang membantu perguruan tinggi memantau, mengevaluasi, sekaligus meningkatkan kualitas kinerja dosen berbasis data nyata dari aktivitas mereka di Learning Management System (LMS).

Lecturer Performance Score (LPS) tidak hanya mencatat setiap aktivitas dosen, tetapi juga memberikan gambaran yang jelas mengenai kontribusi mereka dalam kegiatan pembelajaran, seperti pengunggahan materi, pemberian tugas, interaksi dengan mahasiswa, hingga partisipasi dalam forum diskusi.

Melalui LPS, admin dan pimpinan kampus akan mendapatkan data lengkap tentang sejauh mana dosen aktif dalam menyelenggarakan pembelajaran. Dengan data ini, manajemen dapat melakukan evaluasi yang lebih objektif dan memberikan pembinaan atau apresiasi yang tepat sasaran.

Data Keaktifan Dosen Sejalan dengan Regulasi Penjaminan Mutu dan Kinerja Dosen

Penilaian kinerja dosen merupakan bagian penting dalam penjaminan mutu yang telah diatur pemerintah. Hal ini ditegaskan dalam Permendikbudristek No. 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi, yang menekankan pentingnya standar pendidikan dan pengajaran.

Lecturer Performance Score (LPS) di Edlink hadir sebagai pendukung nyata dalam upaya peningkatan mutu tersebut. LPS tidak hanya mencatat kehadiran, tetapi juga merekam aktivitas riil dosen di kelas digital, seperti unggah materi, pemberian tugas, dan interaksi dengan mahasiswa.

Lebih jauh, data LPS dapat menjadi dokumen pendukung yang kuat dalam pelaporan Beban Kinerja Dosen (BKD), khususnya pada aspek Tridharma Perguruan Tinggi di bidang Pendidikan dan Pengajaran. Dengan begitu, penilaian kinerja dosen tidak lagi sebatas presensi, melainkan berdasarkan kontribusi aktual yang dapat dipertanggungjawabkan.

Melalui LPS, perguruan tinggi dapat melakukan evaluasi dosen dengan lebih terstruktur, transparan, dan berbasis data, sekaligus memastikan kesesuaian dengan regulasi penjaminan mutu yang berlaku di Indonesia.

Baca juga: Edlink for Business: Sistem Manajemen Pembelajaran untuk Peningkatan Kompetensi SDM di Era Digital

Manfaat Lecturer Performance Score (LPS) bagi Perguruan Tinggi

Implementasi Lecturer Performance Score (LPS), memberikan banyak manfaat nyata untuk perguruan tinggi, di antaranya:

1. Pemantauan Keaktifan Dosen yang Terstruktur

Seluruh aktivitas dosen di LMS, mulai dari unggah materi, pemberian tugas, hingga interaksi dengan mahasiswa tercatat otomatis dalam LPS. Data ini memudahkan kampus memantau kinerja dosen secara sistematis, mengurangi bias, dan menghindari penilaian yang tidak konsisten.

2. Evaluasi Kinerja yang Objektif

Jika sebelumnya evaluasi dosen bergantung pada laporan manual atau feedback yang rawan subjektivitas, LPS menghadirkan data berbasis bukti. Penghargaan atau sanksi kini dapat diberikan dengan adil, sesuai kinerja riil dosen di kelas digital.

3. Penghargaan dan Pembinaan yang Tepat Sasaran

Dengan LPS, manajemen dapat memberikan apresiasi kepada dosen yang berprestasi, sekaligus memberikan arahan yang jelas bagi dosen yang kurang aktif. Semua didasarkan pada data yang transparan dan dapat dipertanggungjawabkan.

4. Peningkatan Kualitas Pembelajaran

Sistem pemantauan yang objektif mendorong dosen lebih termotivasi meningkatkan kualitas pengajaran. Kampus juga lebih mudah mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki, sehingga mutu pembelajaran bagi mahasiswa semakin terjaga.

5. Transparansi dan Akuntabilitas

LPS memastikan setiap aktivitas dosen tercatat dengan jelas dan mudah diakses pengelola kampus. Hal ini menciptakan evaluasi yang adil, terbuka, dan meningkatkan kepercayaan antara dosen serta manajemen kampus.

Mengapa Perguruan Tinggi Memerlukan Lecturer Performance Score (LPS)?

Pemantauan kinerja dosen yang baik adalah fondasi peningkatan mutu pendidikan. Melalui Lecturer Performance Score (LPS) di Edlink, kampus dapat mengelola performa dosen secara lebih efisien, akurat, dan sesuai regulasi.

Lebih dari itu, Lecturer Performance Score (LPS) mendukung kebutuhan akreditasi dengan menyediakan data kinerja dosen yang valid dan relevan. Hal ini membantu perguruan tinggi membuktikan kualitas akademik yang terstruktur dan berkelanjutan.

Dengan Lecturer Performance Score (LPS) di Edlink, bagian dari SEVIMA Platform, perguruan tinggi bisa memantau, meningkatkan, sekaligus mengelola kualitas akademik dengan lebih baik. Penasaran? Kunjungi Edlink.id atau hubungi kami melalui WhatsApp 0822-6161-0404 untuk konsultasi lebih lanjut.

Diposting Oleh:

Seprila Mayang SEVIMA