9 Hari Lagi - Sebelum Event OFFLINE (GRATIS): Gala Apresiasi SEVIMA – Membangun Strategi Kepemimpinan Digital Dimulai.

Selengkapnya
Kontak Kami

Dunia Mahasiswa • 12 Jul 2021

Baru, Panduan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun 2021

Fadhol SEVIMA

SEVIMA.COM – Pandemi Covid-19 berdampak pada segala lini, tak terkecuali kehidupan kampus. Terkait dengan masa orientasi studi dan pengenalan kampus (ospek) atau Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB), Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) bahkan mengeluarkan panduan khusus untuk ospek mahasiswa baru tahun 2021.

Apa Itu PKKMB?

Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) merupakan wahana bagi pemimpin perguruan tinggi untuk memperkenalkan dan mempersiapkan mahasiswa baru dalam proses transisi menjadi mahasiswa yang dewasa dan mandiri, serta mempercepat proses adaptasi mahasiswa dengan lingkungan yang baru dan memberikan bekal untuk keberhasilannya menempuh pendidikan di perguruan tinggi maka dilakukan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB).

Pelaksanaan PKKMB merupakan tanggung jawab pimpinan perguruan tinggi, sedangkan unsur lainnya seperti dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa ikut membantu pelaksanaan kegiatan ini. Oleh karenanya implementasi PKKMB perlu diperkuat dengan peraturan internal perguruan tinggi agar terhindar dari pelanggaran tata tertib, norma, etika, dan hukum serta memperhatikan protokol kesehatan pecegahan penyebaran Covid-19.

Pada intinya, Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tidak boleh dilakukan secara tatap muka. Dan Pelaksanaan PKKMB diharapkan menjadi wahana penanaman 5 (lima) program gerakan nasional revolusi mental yaitu Indonesia melayani, Indonesia bersih, Indonesia tertib, Indonesia mandiri, dan Indonesia bersatu. Melalui PKKMB mahasiswa kelak akan menjadi alumni perguruan tinggi yang memiliki kedalaman ilmu, keluhuran akhlak, cinta tanah air, dan berdaya saing global.

Baca juga : Langkah-langkah Flipped Classroom dengan LMS Dimasa Pandemi

Pemberian Materi

Mengenai bentuknya, pemberian materi dilakukan dengan metode ceramah atau metode lain. Tergantung kondisi daring serta memanfaatkan media kreatif/teknologi informasi yang familiar dengan generasi milenial. Sehingga mahasiswa bisa tetap tinggal di rumah masing-masing sambil menyimak materi ospek.

Menurut panduan dari Dikti, kegiatan ospek dilaksanakan 2-5 hari. Dimulai pukul 07.00-17.00 atau disesuaikan dengan karakteristik serta kebutuhan setiap institusi.

Materi apa saja yang akan didapat oleh para mahasiswa baru?

Berikut ini panduan dari Dikti:

1. Pembinaan kesadaran bela negara

Materi yang akan didapat maba adalah tentang kesadaran bela negara. Hal ini penting karena ini merupakan bagian dari upaya membangun sistem pertahanan negara.

Selain itu juga merupakan upaya yang strategis dalam rangka menumbuhkan sikap dan perilaku setiap warga negara.

2. Kehidupan berbangsa dan bernegara

Materinya berupa pemahaman tentang Pancasila sebagai dasar negara atau ideologi negara. Tak hanya itu, tapi juga Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhineka Tunggal Ika.

3. Pembinaan gerakan nasional revolusi mental

Revolusi mental adalah tentang Indonesia melayani, bersih, tertib, mandiri, dan bersatu.

4. Sistem Pendidikan Tinggi di Indonesia

Materi tersebut terdiri atas:

  • Pengenalan sistem pendidikan tinggi di Indonesia
  • Kebijakan Merdeka Belajar: Kampus Merdeka
  • Program membina mahasiswa melalui General Education, yaitu sebuah pendekatan dalam pembelajaran yang menekankan keterkaitan antar cabang ilmu dalam rangka membangun basis yang lebih luas dalam keilmuan dengan saling berdialog antara mahasiswa dari berbagai macam disiplin ilmu.
  • Pengenalan nilai budaya, etika, tata krama, norma kehidupan kampus, plagiarisme, pencegahan pelecehan seksual di kampus, penyalahgunaan narkoba, dan anti korupsi dan terampil serta bijak dalam berkomunikasi melalui media sosial.
  • Pembentukan karakter mahasiswa yang menghargai kemanusiaan dan membangun kesehatan mental mahasiswa.
  • Pencegahan dan penanggulangan intoleransi, radikalisme, terorisme, dan penyebaran paham-paham yang bertentangan dengan ideologi negara. Kiat sukses/motivasi belajar di perguruan tinggi (akademik dan non akademik) serta menggali jiwa kewirausahaan, prospek dan peluang kerja setelah lulus dari perguruan tinggi
  • Materi lain yang dipandang perlu sesuai dengan kebutuhan mahasiswa dan perguruan tinggi
  • Kegiatan kemahasiswaan dan organisasi kemahasiswaan.

Baca juga: Surat Perpanjangan Keputusan Akreditasi BAN-PT, Apakah Bisa Diterbitkan?

5. Perguruan tinggi di era revolusi industri 4.0

Mahasiswa akan diajak beradaptasi dengan kondisi saat ini, yaitu era revolusi industri 4.0. Selain itu juga mengenal kehidupan baru pasca pandemi (new normal). Materi tersebut penting, mengingat saat ini masyarakat perlu bertahan hidup di tengah pandemi.

6. Kesadaran lingkungan hidup dan hadapi bencana

Mahasiswa perlu menyadari pentingnya merawat lingkungan hidup dan bersiap siaga menghadapi bencana yang bisa datang sewaktu-waktu.

Perguruan Tinggi dapat mendeskripsikan materi lebih teknis dan metode pelaksanaan yang disesuaikan dengan karakteristik berdasarkan kebutuhan masing-masing dengan tetap berpedoman pada panduan dari Dikti. Nizam menambahkan materi yang sifatnya pengenalan masing-masing kampus dikembangkan oleh kampus masing-masing.

Untuk lebih lengkap, berikut beberapa dokumen resmi dari Kemendikbud-Ristek: 1. Surat Pengantar PKKMB 2021 2. Panduan-PKKMB-2021 semoga bermanfaat.

Tags:

-

Mengenal SEVIMA

SEVIMA merupakan perusahaan Edutech (education technology) yang telah berkomitmen sejak tahun 2004 dalam menyelesaikan kendala kerumitan administrasi akademik di pendidikan tinggi (Universitas, Sekolah Tinggi, Institut, Politeknik, Akademi, dll.) dengan 99% keberhasilan implementasi melalui SEVIMA Platform, segera jadwalkan konsultasi di: Kontak Kami

×