12 Hari Lagi - Sebelum Event Webinar Executive Forum: Strategi Sukses Memimpin Kampus dan Meningkatkan Kualitas Pendidikan Tinggi di Jawa Dimulai.

Selengkapnya
Kontak Kami

Success story • 27 Nov 2020

Banyak Data UNSADA yang Tidak Sesuai dengan Data di Forlap PDDikti, Sekarang 100% Valid

Fadhol SEVIMA

SEVIMA.COM – Universitas Darma Persada yang sering kita dengar dengan sebutan UNSADA merupakan salah satu kampus favorit di Jakarta Timur. Menurut data situs University Ranking www.4icu.org, universitas yang bernaung di bawah Perhimpunan Persahabatan Indonesia-Jepang (PPIJ) ini masuk dalam 105 Top Universities in Indonesia. 

Saat ini mahasiswa aktif di UNSADA kurang lebih memiliki 10 Ribu mahasiswa. Bisa dibayangkan betapa banyak mahasiswa yang harus dikelola dan dilaporkan aktivitas pembelajaran ke pemerintah (PDDikti). Bukan hal yang mudah, tentu saja UNSADA butuh effort yang besar untuk memenuhi Hak civitas akademik untuk dilaporkan PDDikti.

Dalam mengelola data 10 Ribu mahasiswa, UNSADA butuh sistem agar terkelola dengan baik, sebelum mengenal SEVIMA, UNSADA telah mempunyai sistem informasi sendiri untuk mengelola data akademik, namun masih kesulitan dalam hal pelaporan PDDikti. Banyak data dari UNSADA yang tidak sesuai dengan data yang ada di pelaporan Forlap PDDikti, seperti data tentang dosen pengampu mata kuliah, di perkuliahan dan pelaporan Forlap Dikti datanya berbeda.

Berikut beberapa kasus yang telah dialami UNSADA perihal pelaporan PDDikti:

  • Tim UNSADA belum mengenal aturan feeder dengan baik
  • Sebelum periode 20191 yang lalu terdapat perubahan nomenklatur, belum melakukan proses pengolahan data dan pelaporan sama sekali. Dampaknya pada akreditasi dan mendapatkan ijazah
  • Periode 20192 ada perubahan nomenklatur prodi, prodi ganti nama dan tata aturan, kode. Dampaknya mahasiswa harus dimutasikan data.
  • Sistem Iformasi Akademik (Siakad) tidak ada migrasi data yang dilakukan, sehingga riwayat pendidikan memiliki perbedaan yang tidak pas. Prosesnya membutuhkan waktu yang cukup lama. 
  • UNSADA kalau masuk di prodi lama gak boleh masuk di prodi baru

Mungkin masalah-masalah seperti ini bukan hanya UNSADA saja yang mengalaminya namun juga universitas lainnya. 

Agar tidak berlarut-larut tenggelam dalam permasalahan pelaporan PDDikti, Tim UNSADA mulai bekerjasama dengan SEVIMA dengan melakukan pembenahan sistem informasi UNSADA yang dimulai dari sistem informasi akademik dan tool pelaporan SEVIMA ProFeeder. sehingga data yang diperlukan untuk pelaporan PDDikti siap dengan baik.

Dampak positif dari implementasi ini, UNSADA sudah dapat dirasakan oleh berbagai unit kerja yang terkait, seperti data KRS di UNSADA menjadi lebih akurat, pelaporan manajemen dan pelaporan ke Forlap PDDikti jadi lebih cepat dengan data yang valid.

Tags:

-

Mengenal SEVIMA

SEVIMA merupakan perusahaan Edutech (education technology) yang telah berkomitmen selama 18 tahun dalam menyelesaikan kendala kerumitan administrasi akademik di pendidikan tinggi (Universitas, Sekolah Tinggi, Institut, Politeknik, Akademi, dll.) dengan 99% keberhasilan implementasi melalui sistem informasi siAkadCloud

×